Kartel Narkoba Beraksi, 14 Orang Dimutilasi

Sabtu, 09 Juni 2012 – 00:09 WIB

NUEVO LAREDO - Geng pengedar narkoba di Meksiko lagi-lagi menebar teror. Kamis (7/6) lalu 14 mayat dalam kondisi dimutilasi kembali ditemukan.

Mayat-mayat yang diyakini sebagai korban kekejaman sebuah kartel narkoba yang sedang berperang dengan kelompok lainnya itu ditemukan di sebuah mobil boks di sebelah timur laut Meksiko. Diberitakan AFP Jumat (8/6) penemuan mobil berisi mayat tersebut pertama kali dilakukan oleh seorang petugas polisi. Saat itu mobil tersebut terparkir di suatu daerah terlarang di dekat balai kota Ciudad Mante.

Kota berpopulasi 10 ribu orang tersebut berlokasi negara bagian Tamaulipas, sekitar 370 kilometer sebelah utara ibu kota Meksiko, Mexico City. Di kota inilah polisi setempat pertengahan April lalu menemukan 10 mayat korban pembunuhan kartel narkoba yang beberapa di antaranya dalam kondisi tanpa kepala.

Polisi pada Kamis lalu juga menemukan sebuah selimut bertuliskan pesan dari pihak yang bertanggung jawab atas pembunuhan tersebut. Namun polisi dan pejabat berwenang lainnya menolak mengungkap identitas kelompok keji itu.

Sementara media lokal memberitakan, seorang pria memarkirkan kendaraan tersebut di siang hari bolong lalu berjalan santai melalui jalanan yang terkenal sangat sibuk. Polisi dan tentara langsung menutup daerah tersebut setelah penemuan mayat.
Negara bagian Tamaulipas –terletak  di sepanjang perbatasan dengan AS- telah lama dikenal sebagai daerah pusat peperangan antara kartel narkoba Zetas dan kelompok Teluk. Kelompok Zetas awalnya merupakan tentara penumpas gembong narkoba yang membelot dan bekerja sebagai centeng bagi kelompok Teluk pada pertengahan tahun 1990-an. Mereka kemudian berpisah dari kelompok Teluk dan membentuk kartel sendiri.

Lebih dari 50.000 orang telah tewas terbunuh sejak Presiden Felipe Calderon meluncurkan operasi militer besar-besaran untuk menumpas berbagai kelompok kriminal di negara tersebut pada bulan Desember 2006. Kebanyakan dari mereka tewas dalam pertempuran antarkartel yang bersengketa.

Pada tanggal 4 Mei lalu, 14 mayat tanpa kepala ditemukan bertumpukan dalam sebuah mobil yang diparkir di jalanan kota Nuevo Laredo, Tamaulipas. Beberapa jam sebelumnya 9 mayat lain ditemukan tergantung di sebuah jembatan di kota yang berbatasan langsung dengan Texas, AS itu.

Nuevo Laredo dan jalanan menuju kota perbatasan tersebut merupakan rute penting penyelundupan narkoba. Hal ini dikarenakan 40 persen dari keseluruhan narkoba yang diselundupkan ke AS dari Meksiko melewati kota tersebut.(AFP/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Taiwan Latihan Perang Antisipasi Serbuan Tiongkok


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler