LABUHAN - Drama perampokan bersenjata api (senpi) kembali terjadi di wilayah hukum Polres Pelabuhan Belawan. Kali ini menimpa M.Yusuf (37), karyawan PT.Indorayon dirampok dan ditodong pistol oleh 4 pria tak dikenal dikawasan Pasar 7 Pematang Johar Kecamatan Labuhan, Deli Kabupaten
Deliserdang. Akibatnya, sepeda motor dan dompet berisi uang ratusan ribu serta STNK kenderannya dibawa kabur pelaku, Sabtu (2/3) kemarin.
Korban, Yusuf saat buat pengaduan di Mapolsekta Medan Labuhan menuturkan, perampokan dialaminya itu terjadi sekira pukul 07.30 WIB, ketika korban berangkat dari rumahnya di Dusun 2 Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan, menuju tempat kerjanya.
Saat melintas di lokasi kejadian, tiba-tiba empat pria mengenderai dua unit sepeda motor memepetnya. Salah satu dari pelaku memaksa korban menyerahkan kenderaan dan dompet miliknya. Permintaan pelaku langsung ditolak korban, dan keduanya sempat terlibat perkelahian.
"Pada saat aku berkelahi tiba-tiba pelaku lainnya turun, leherku langsung dipiting dan keningku ditodong pistol. Karena takut ditembak, akupun pasrah dan membiarkan pelaku merampas sepeda motor dan dompet ku," kata korban.
Setelah menguasai kendaraan korban, para pelaku yang mengenakan helm kemudian melarikan diri. Atas kejadian itu, korban dengan didampingi keluarganya selanjutnya membuat laporan pengaduan ke kantor polisi.
Kanit Reskrim Polsekta Medan Labuhan, AKP Pahala Manurung, saat ditanyai membenarkan pihaknya menerima pengaduan terkait perampokan dimaksud.
"Pengaduan korban sudah kita terima, karena sepeda motornya masih kredit tadi kita minta korban untuk melengkapi surat keterangan dari perusahaan leasing," tandasnya.(rul)
Deliserdang. Akibatnya, sepeda motor dan dompet berisi uang ratusan ribu serta STNK kenderannya dibawa kabur pelaku, Sabtu (2/3) kemarin.
Korban, Yusuf saat buat pengaduan di Mapolsekta Medan Labuhan menuturkan, perampokan dialaminya itu terjadi sekira pukul 07.30 WIB, ketika korban berangkat dari rumahnya di Dusun 2 Desa Percut Kecamatan Percut Sei Tuan, menuju tempat kerjanya.
Saat melintas di lokasi kejadian, tiba-tiba empat pria mengenderai dua unit sepeda motor memepetnya. Salah satu dari pelaku memaksa korban menyerahkan kenderaan dan dompet miliknya. Permintaan pelaku langsung ditolak korban, dan keduanya sempat terlibat perkelahian.
"Pada saat aku berkelahi tiba-tiba pelaku lainnya turun, leherku langsung dipiting dan keningku ditodong pistol. Karena takut ditembak, akupun pasrah dan membiarkan pelaku merampas sepeda motor dan dompet ku," kata korban.
Setelah menguasai kendaraan korban, para pelaku yang mengenakan helm kemudian melarikan diri. Atas kejadian itu, korban dengan didampingi keluarganya selanjutnya membuat laporan pengaduan ke kantor polisi.
Kanit Reskrim Polsekta Medan Labuhan, AKP Pahala Manurung, saat ditanyai membenarkan pihaknya menerima pengaduan terkait perampokan dimaksud.
"Pengaduan korban sudah kita terima, karena sepeda motornya masih kredit tadi kita minta korban untuk melengkapi surat keterangan dari perusahaan leasing," tandasnya.(rul)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mahasiswi Akbid Digerebek Lagi Bugil
Redaktur : Tim Redaksi