jpnn.com - KEMLAGI - Nahas menimpa Sateni, 80, Dusun Gapura, RT 3, RW 7, Desa Mojojajar, Kecamatan Kemlagi, Kabupaten Mojokerto. Nenek sebatangkara ini tewas setelah rumah miliknya dilalap si jago merah dini hari kemarin.
Kebakaran itu diduga terjadi akibat tungku dapur miliknya yang masih menyala. Akibatnya rumah miliknya juga ikut ludes tak bersisa.
BACA JUGA: Suami Pergoki Sang Istri Telanjang Bareng Pria di Kamar Kos
Informasi yang terhimpun Jawa Pos Radar Mojokerto menyebutkan, peristiwa kebakaran ini terjadi sekitar 00:30 dini hari saat korban terlelap tidur. ’’Saya dengar teriakan minta tolong dari dalam rumah korban,” ujar Sujarmiati, tetangga korban.
Mendengar teriakan itu, ia langsung bergegas keluar dan melihat rumah milik korban sudah dalam keadaaan terbakar. Saat itu, korban sedang gedor-gedor pintu yang dalam keadaan terkunci.
BACA JUGA: Siap-siap, Minggu Dini Hari Ini Listrik Bakal Padam di Wilayah Jakarta dan Sekitarnya
“Saya langsung dobrak pintunya dan menolong korban untuk keluar,” ujar Sujarmiati.
Namun, Sujarmiati tidak kuasa lagi menolong korban. Sebab, saat kobaran api yang terbilang besar, Sateni tiba-tiba berlari masuk ke dalam rumahnya lagi. “Tidak tahu kenapa kok kembali masuk. Mungkin ada sesuatu yang mau diambilnya,” ujarnya.
BACA JUGA: MenPAN-RB Minta Kuningan Jadi Motivator Layanan Publik
Belum sempat keluar, korban tertimpa atap yang rapuh akibat dilalap si jago merah. “Kondisi apinya juga besar, jadi kami tidak berani masuk untuk menolongnya lagi,” kata Sujarmiati. (ori)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Piala Menpora U-14 Diputar Mulai Dari Aceh
Redaktur : Tim Redaksi