jpnn.com, BATAM - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Batam mencatat tambahan 10 orang sembuh setelah terpapar virus corona hingga menjadi 189 warga yang pulih.
"Perkembangan kasus COVID-19 di Kota Batam menuju tren positif seiring bertambahnya pasien sembuh," kata Ketua Gugus Tugas Batam Muhammad Rudi, Kamis.
BACA JUGA: Kasus Corona di Tulungagung: Empat Klaster Sembuh 100 Persen
Warga yang sembuh merupakan terkonfirmasi positif nomor 82, 162, 172, 175, 176, 179, 196, 210, 211 dan 212 yang saat ini dalam perawatan di rumah sakit.
Seluruh pasien itu merupakan orang tanpa gejala yang dirawat di RS Khusus Infeksi COVID-19 Galang.
BACA JUGA: Simak Kabar Baik untuk Tenaga Medis di Jabar yang Berjuang Melawan Corona
Warga yang sembuh yaitu terkonfirmasi positif 82, seorang pendeta yang dinyatakan positif COVID-19 pada 21 Mei 2020.
Kemudian kasus 162, pedagang sayur Pasar Tos 3000 yang positif COVID-19 sejak 9 Juni 2020, kasus 196 yaitu karyawan dealse sepeda motor yang dinyatakan posotif COVID-19 pada 17 Juni 2020.
BACA JUGA: Oknum Aparat yang Mengamankan Konser Rhoma Irama Sedang Dicari
Lalu kasus 172, 175, 176 dan 179 merupakan ibu rumah tangga, pekerja swasta, ASN KKP Kelas I Batam dan wiraswasta yang positif COVID-19 sejak 13 Juni 2020.
Serta kasus 210, 211 dan 212 adalah pekerja swasta yang dinyatakan positif COVID-19 pada 22 Juni 2020, hasil pemeriksaan swab PCR mandiri.
"Berdasarkan catatan penanganan perawatan dan hasil laboratorium swab yang disampaikan oleh Laboratorium BTKLPP Batam tersebut, maka oleh tim medis yang menanganinya dinyatakan sembuh dari COVID-19 dan diperbolehkan pulang dari rumah sakit," kata Rudi.
Menurut dia, kondisi semuanya sehat dan stabil, dalam persiapan kembali ke tempat tinggalnya guna melaksanakan karantina mandiri selama 14 hari.
Sementara itu, hingga kini tercatat 234 warga yang terkonfirmasi positif COVID-19, sebanyak 189 orang di antaranya sembuh, 12 meninggal dan 33 orang lainnya masih dalam perawatan di RS BP Batam dan RSKI COVID-19 Batam. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti