Kasus Covid di DKI Melonjak, Anies Baswedan Bakal Kaji PTM?

Selasa, 01 Februari 2022 – 19:30 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pihaknya bakal mengkaji penerapan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen.

Hal ini dilakukan setelah adanya permintaan khusus dari Presiden Joko Widodo untuk mengevaluasi pelaksanaan PTM di Jakarta, Jawa Barat, dan Banten. 

BACA JUGA: Soal Wasiat Dorce Gamalama, Ustaz Zacky Mirza: Semua Ulama Sepakat Bahwa..

"Tentu akan kami kaji bersama-sama (evaluasi PTM)," ujar Anies di Jakarta Selatan, Selasa (1/2).

Alumni Universitas Gajah mada ini memang mengakui adanya lonjakan angka penularan Covid-19 sekarang ini. Apalagi setelah adanya varian baru virus corona B.1.1.529. 

BACA JUGA: Keberhasilan Vaksinasi Covid-19 Buah Kerja Sama BIN dengan Berbagai Pihak

Dia juga akan mempertimbangkan tingkat keterisian rumah sakit rujukan penanganan Covid-19. 

"Kami akan memperhatikan terutama terkait lonjakan kasus," jelasnya.

BACA JUGA: Lewat Cara ini Borong dan Wiranesia Ajak Seluruh UMKM Naik Kelas

Meski begitu, Anies belum bisa memastikan akan menghentikan PTM atau mengubah aturan mengenai jumlah kehadiran fisik siswa.

Dia baru akan mengambil keputusan setelah melakukan kajian yang matang. "Nanti setelah kami kaji baru akan kami sampaikan," tutur Anies.

Adapun kasus aktif Covid-19 di Jakarta sudah mencapai 32.170.

Selain itu, 90 sekolah sempat ditutup sementara karena ditemukan adanya ratusan siswa dan guru yang terpapar Covid-19.(mcr4/jpnn)


Redaktur : Yessy
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler