jpnn.com, DEPOK - Pihak keluarga korban mengungkap sebuah fakta mengejutkan terkait kasus pembunuhan sadis yang dilakukan Rizky Noviyandi Achmad terhadap istri dan putrinya di rumahnya, RT 3, RW 8, Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, Kota Depok, Selasa (1/11).
Kakak ipar korban, Fahmi, 42, mengatakan sebelum peristiwa berdarah itu terjadi sekitar pukul 03.00 WIB, korban sempat menghubungi Fahmi dan meminta untuk menjemputnya.
BACA JUGA: Pengakuan Rizky Soal Golok yang Dipakai Membantai Anak dan Istri, Ternyata
"Tetapi karena saya tidak tinggal di dekat sini, jadi saya pikir akan jemput agak siang, karena tidak tahu ada cekcok seperti ini," ucapnya, di lokasi kejadian sebagaimana dikutip dari JPNN Jabar, Selasa (1/11).
Dirinya menerangkan bahwa memang rumah tangga adiknya tersebut sudah tidak sehat dan sering terjadi cekcok hingga kekerasan.
BACA JUGA: Pembunuhan Sadis di Depok, Ayah Bantai Anak Gadisnya, Mata Dicungkil, Jari Putus Ditebas
"Rumah tangganya kurang sehat, tetapi ibunya masih mempertahankan. Kami dari keluarga sudah menyarankan kalau mau pisah ya pisah, karena tindak kekerasan yang dilakukan pelaku sudah melebihi batas," tuturnya.
Selain itu, Fahmi juga menjelaskan bahwa anaknya sering melihat kekerasan yang terjadi kepada ibunya.
BACA JUGA: Ungkap Motif Pembantaian Anak dan Istri, Rizky Noviyandi Menangis di Hadapan Polisi, Lihat
"Sepertinya anak pertamanya itu sering lihat ibunya dianiaya, dan saat kejadian mungkin anaknya mencoba melerai hingga akhirnya menjadi korban," kata Fahmi.
Dirinya mengatakan bahwa anaknya malam ini akan langsung dimakamkan setelah tiba dari RS Polri Keremat Jati.
"Malam ini akan langsung kami makamkan di Jatijajar 1," pungkasnya. (mcr19/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean