jpnn.com, BOGOR - Kasus pembunuhan terhadap siswi SMK Baranangsiang, Bogor, bernama Andriana Yubelia Noven Cahya, Selasa (8/1) mendapat perhatian masyarakat secara luas. Pelaku pembunuhan diketahui sudah lama mengincar korban.
Hal itu diungkapkan Ketua RT 01/03 Kelurahan Baranangsiang Kecamatan Bogor Timur Rachmat Budiarto.
BACA JUGA: Reaksi Bima Arya Atas Kasus Penusukan Siswi SMK Bogor
Menurutnya, pelaku sudah mengetahui waktu kepulangan korban. Sebab waktu yang dibutuhkan untuk menunggu korban tak lama.
“Makanya saat korban muncul dan melihat keadaan sepi pelaku langsung melancarkan aksinya,” ungkap dia.
BACA JUGA: Siswi SMK Bogor Tewas, Luka Tusuk di Dada Sedalam 22 Cm
Sementara itu, Penjaga Kost Putri 44, Lia (36) mengungkapkan, sebelum kejadian dia sempat melihat gerak-gerik pelaku yang mondar-mandir di gang sebelah kos tempat dimana siswi SMK Baranangsiang jurusan Tata Busana itu, meregang nyawa. Dia pun menaruh curiga.
“Dia seperti mengenali saya, soalnya setiap saya lihat dia membuang muka dan langsung jalan ke atas, tapi tidak lama dia balik lagi,” terangnya.
BACA JUGA: Ini Ciri-Ciri Pria yang Diduga Menusuk Siswi SMK di Bogor
Pengakuan Lia, pria itu sudah sejak Senin (7/1/2018) mengintai korban. Beruntung di hari Senin korban pulang lebih cepat sebelum pukul 16.00 WIB. Namun nahas, di hari berikutnya dia meregang nyawa, karena pria itu berhasil melancarkan aksinya.
“Dari hari Senin pria itu di lokasi sekitar jam 16.00 sampai 17.30 WIB, tapi waktu hari Senin korban sudah ada di kost sebelum jam 16.00 WIB,” pungkasnya. (gal)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Innalillahi, Nurhayati Tewas dengan 10 Luka Tusuk
Redaktur & Reporter : Soetomo