Kata Dokter Boyke, Cara Ini Bisa Kurangi Risiko Tertular Penyakit Menular

Senin, 20 Juni 2022 – 20:30 WIB
Seksolog dr Boyke Dian Nugraha SpOG MARS. Foto: Vidio/boykepedia

jpnn.com, JAKARTA - Seksolog dr Boyke Dian Nugraha SpOG MARS mengemukakan bahwa sunat saat dewasa dapat mengurangi risiko tertular penyakit menular.

Menurut Boyke, pada pria yang tidak disunat berpotensi terdapat kotoran, bakteri atau virus lainnya di sekitar kepala alat vitalnya.

BACA JUGA: Dokter Boyke Sarankan Para Istri Lakukan Ini Agar Suami Makin Bergairah

Ada sebagian perempuan yang khawatir jika pasangannya tidak disunat terdapat bakteri Ecoli atau sejenisnya.

"Sunat atau sirkumsisi, selain dari aspek agama dan budaya, juga ada aspek kebersihan dan kesehatan," ujar Boyke dikutip dari Antara, Senin (20/6).

BACA JUGA: Tips Dokter Boyke Agar Gairah Berhubungan Tetap Membara

Alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia ini menjelaskan, dalam kondisi normal kepala alat vital pria yang tidak disunat tertutup kulup atau kulit.

"Butuh perawatan khusus, seperti pembersihan secara berkala bagi pria yang tidak disunat," tuturnya.

BACA JUGA: Tips Dokter Boyke Bagi Wanita Karier Agar Suami Tidak Berselingkuh

Pemain film Honeymoon ini mengatakan Human Papillomavirus (HPV) memicu terjadinya penyakit menular seksual (PMS).

"Virus ini dalam kondisi tertentu bisa memicu kanker," beber pria kelahiran Bandung, Jawa Barat ini.

Saat ini, terdapat beberapa metode sunat yang bisa menjadi pilihan bagi pria dewasa, mulai dari konvensional, laser (electric couter) hingga klamp. (jlo/jpnn)


Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler