jpnn.com, JAKARTA - Seksolog kondang Dokter Boyke Dian Nugraha SpOG MARS mengungkapkan waktu yang tepat bagi pasangan suami istri (pasutri) berhubungan intim saat bulan puasa.
Menurut bapak tiga anak ini, pasutri harus pintar membagi waktu antara pekerjaaan, ibadah, dan hubungan dengan pasangan.
BACA JUGA: Dokter Boyke Ingatkan Para Istri Tidak Pakai Ini di Rumah, Bikin Suami Tak Tahan
Sebab, saat bulan puasa memang banyak mengeluarkan energi untuk kegiatan sehari-hari, beribadah, dan sebagainya.
Apalagi, lanjut Boyke, selama sahur sampai waktu berbuka puasa tidak boleh melakukan hubungan intim.
BACA JUGA: Dokter Boyke Sarankan Pasutri Tidak Makan Ini Agar Gairah Terjaga saat Berpuasa
"Jadi, hanya ada kesempatan itu sebelum sahur atau setelah buka," kata Boyke, dikutip dari kanal boykepedia di Vidio, Rabu (6/4).
Namun, kata Boyke, setelah berbuka biasanya diisi dengan beribadah dari salat maghrib, isya, tarawih, zikir, dan sebagainya.
BACA JUGA: Benarkah Gairah Berhubungan Meningkat saat Puasa? Begini Kata Boyke
"Nah, waktu yang paling tepat berhubungan itu menurut saya sebelum sahur," beber pria asal Bandung, Jawa Barat.
Pesohor kelahiran 14 Desember 1956 ini mengungkapkan bahwa waktu menjelang sahur juga bagus secara medis untuk berhubungan.
"Hormon laki-laki juga sedang mencapai puncaknya, si perempuan juga sudah cukup beristirahat," kata Dokter Boyke.
Kemudian, lanjut Boyke, sebelum sahur pasutri juga bisa mandi junub sebelum menyantap makanan.
"Saya kira pembagian waktu seperti itu cukup baik," ujar alumnus Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh