Kategori Soal Sulit Unas 2013 Naik 10 Persen

Minggu, 14 Oktober 2012 – 08:02 WIB
JAKARTA - Pemerintah sedang menggodok skema peningkatan kualitas ujian nasional (unas) SMP dan SMA tahun depan. Meski belum ada ketetapan, kecenderungannya ada pada penambahan jumlah butir soal ujian yang masuk kategori sulit. Ini sebagai konsekuensi jika nantinya nilai minimal kelulusan unas tidak ditingkatkan.

Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Khairil Anwar Notodiputro saat dihubungi kemarin (13/10) menjelaskan, memang ada dua opsi peningkatan kualitas unas tahun depan (selengkapnya lihat grafis).

"Dua opsi ini akan diputuskan setelah kami menyelenggarakan lokakarya tentang ujian nasional dulu," katanya.

Khairil menjelaskan, hasil lokakarya tersebut bakal menjadi salah satu rujukan untuk menentukan kebijakan strategis terkait penyelenggaraan unas 2013. Termasuk memastikan skema memperbanyak soal ujian yang masuk kategori sulit.

Pada unas 2012 lalu persentase butir soal yang masuk kategori sulit atau sukar hanya 10 persen. Untuk tahun depan, Kemendikbud sedang mematangkan untuk melipatgandakan jumlah soal sulit tadi menjadi 20 persen.

Adapun butir soal kategori sedang akan menyusut, dari 80 persen di tahun ini menjadi 70 persen tahun depan. Sedangkan untuk butir soal kategori mudah tahun depan tetap dipertahankan sebesar 10 persen saja.

Kemendikbud berkomitmen, bagaimanapun caranya, kualitas unas, khususnya SMA, tahun depan harus ditingkatkan. Mendikbud Mohammad Nuh mengatakan, peningkatan kualitas unas itu harus dilakukan karena unas menjadi salah satu acuan penerimaan calon mahasiswa baru melalui SNM PTN (seleksi nasional masuk perguruan tinggi negeri) jalur undangan.

Sebagaimana diketahui, tahun depan kuota SNM PTN jalur undangan ditingkatkan menjadi  50 persen dari total kursi mahasiswa baru.

Nuh mengatakan, skenario meningkatkan passing grade kelulusan unas juga masih terbuka. Sebagaimana diketahui, pada unas tahun ini passing grade atau rata-rata nilai minimal adalah 5,5.

Tahun depan, passing grade ini tidak menutup kemungkinan dinaikkan menjadi 6. "Skenario lain selain menaikkan passing grade tadi adalah, derajat kesulitan soal ujian dinaikkan," kata mantan rektor ITS itu. (wan/ttg)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Aparat juga Temukan Ganja

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler