Kawanan Rampok Dikepung di Galang

Satu Pelaku Terdeteksi di Gebang

Sabtu, 21 Agustus 2010 – 06:48 WIB

MEDAN -- Hari ketiga pengejaran 14 pelaku perampokan Bank CIMB Niaga Cabang Pembantu Aksara, Jumat (20/8), tim khusus kepolisian melakukan pengejaran hingga ke Kecamatan GalangInformasi yang dihimpun Sumut Pos (grup JPNN) menyebutkan, Jumat dini hari sekira pukul 01.00 WIB, tiga truk petugas melakukan pengejaran dan pengepungan di kawasan Galang

BACA JUGA: Aksi Perampok Mirip Teroris



Menurut sumber di Mapolres Deliserdang, beberapa tempat di kawasan Galang telah disisir polisi sejak Kamis (19/8) tengah malam
Meski sempat mengendus keberadaan pelaku di sana, perburuan belum membuahkan hasil

BACA JUGA: Empat Bandar Sabu Internasional Dibekuk

Selain di Galang, pencarian dilakukan di sekitar Kecamatan Percut Seituan dan Kecamatan Pantai Labu di Kabupaten Deli Serdang.

Kepala Desa Durian Kecamatan Pantai Labu, Hulman Manurung membenarkan aksi penyisiran di wilayah kecamatan Pantai Labu sekitarnya
Beberapa warganya juga melaporkan aksi sweeping aparat kepolisian berpakaian seragam dan sipil

BACA JUGA: Anak Setubuhi Ibunya, Tak Bisa Dilepas Hingga Tewas

”Beberapa saat terakhir sejumlah petugas kepolisian terlihat berkeliaran,” jelasnnya, kemarin.
Untuk membantu kerja polisi, Hulman sudah menginstruksikan warganya agar melaporkan bila mencurigai sekawanan orang asing  yang datang ke desa mereka

Kepala Tim Khusus Polresta Medan, AKP Yoris Marzuki ketika dihubungi wartawan Sumut Pos sedang berada di Jakarta”Ada apa bos" Sampai sekarang masih melakukan penyisiran ke Percut Sei Tuan sekitar,” katanya.

Yoris membenarkan informasi kalau pihaknya juga mengejar para pelaku hinga ke Galang”Kalau begitu informasinya yang bos dapat, yah memang sudah tugas kita kan mencari pelakunyaKan tidak tertutup kemungkinan hingga ke GalangTapi saya belum tahu pasti apakah anggota sudah sampai dan melakukan pencarian di Galang karena saya masih di Jakarta sekarang,” jawab Yoris Marzuki via telepon seluler.

Seorang petugas yang tergabung dalam Tim Khusus Polresta Medan yang aktif mengejar pelaku mengatakan, pencarian terus dilakukan di kawasan Percut Sei Tuan sekitarnya hingga ke Galang, Lubuk Pakam, Kabupaten Deli Serdang”Pencarian sampai sekarang masih kami lakukan terusKe Galang, Lubuk Pakam, dan wilayah sekitar Kabupaten Deli Serdang,” kata petugas tersebut siang kemarin.

Kapolresta Medan, Kombes Pol Imam Margono menegaskan, pihaknya masih melakukan pengejaran dan pengembangan kasusBeberapa saksi tambahan sudah diperiksa sehingga jumlah saksi kini sudah 12 orang Pihaknya juga tengah meneliti CCTV, proyektil peluru dan komputer penyimpan data”Kalau jenis senjata api yang digunakan jenis AK 47, AK 56 dan M 16,” terang Imam Margono.

Junawan, security Bank CIMB Niaga Aksara yang baru saja dimintai keterangannya mengatakan, ponselnya ditahan polisi dan dijadikan barang buktiSaat diperiksa petugas, dia mengaku sering melihat sebuah Kijang Inova berwarna hitam dan berkaca gelap parkir di depan panglong, dekat bank tersebut.
”Saya pikir itu mobil pimpinan karena pimpinan ngecek atau sidaknya malam-malam gitu,” katanya

Kemarin siang juga beredar kabar bahwa pemilik sepeda motor yang digunakan oleh para perampok diamankan oleh kepolisianNamun Kasat Reskrim Polresta Medan, Kompol Jukiman Situmorang Sik membantah”Tidak benar kabarnya ituSiapa yang bilang begitu, justru saya baru tahu dari Anda sendiri,” ucap Jukiman Situmorang.
Informasi yang beredar di kalangan wartawan, pemilik sepeda motor yang dipakai para perampok ditangkap di Desa Lau Dendang, Kecamatan Percut Sei TuanWartawan Sumut Pos kemudian mencari kebenaran informasi tersebut ke Desa Lau Dendang

Seorang ibu yang ditemui di warungnya di Lau Dendang mengaku tidak melihat anggota Sat Lantas atau polisi yang berpakain sipil dan polisi dari kesatuan lain menangkap warga di sana”Anak saya dan warga di sini juga tidak melihatKalau ada polisi melakukan penangkapan pasti kami tahu karena sekecil apa pun penangkapan di sini pasti warga tahu nak,” kata ibu itu yang namanya tidak mau disebutkan.

Jawaban yang sama didapat dari pemilik warung yang berjarak 35 meter dari warung pertama”Tidak ada nakJika ada polisi yang melakukan penangkapan, pasti kami tahu karena kabar cepat beredar dari mulut ke mulut,” jawab M br Ginting Suka, pemilik warungBeberapa warga dan pemilik warung lain juga mengatakan hal yang sama

Sementara itu, di Poldasu diperoleh kabar, pemilik kendaraan yang digunakan satu dari 16 perampok sudah diperiksaUntuk memudahkan penyelidikan, Tim Reskrim yang dibentuk di Polresta Medan bekerja sama dengan meminta data kepemilikan sepeda motor tersebut di Satlantas Poldasu.”Memang ada Tim Reskrim polresta Medan yang meminta data sepeda motor yang digunakan oleh para pelaku,” ujar Wadir Lantas Poldasu, AKBP Heru Prakoso melalui hubungan telepon

Heru Prakoso tidak bersedia membeber data terkait dengan alasan hal itu bukan kewenangan satuannya”Untuk nama pemiliknya kita tidak bisa memberitahu, karena bukan kita yang menanganinya dan itupun sangat rahasia, hanya untuk kebutuhan penyelidikan,” sambungnya(jon/btr/ndi/mag-4/mag-15/mag- 3/wan/mag-1)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Setubuhi ABG Dipolisikan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler