jpnn.com, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) memberikan penjelasan terkait peristiwa kebakaran yang terjadi di Depo Plumpang, Jakarta Utara.
Manager Communication and CSR Pertamina Patra Niaga Wilayah Jawa Barat Eko Kristiawan membenarkan kejadian tersebut bahwa telah terjadi kebakaran di Integrated Terminal Jakarta, Plumpang pada Jumat malam (3/3) pada pukul 20.20 WIB.
BACA JUGA: Kebakaran di Depot Pertamina Plumpang, Api Membumbung Tinggi
"Pertamina Patra Niaga akan terus berupaya maksmial untuk menanggulangi kejadian kebakaran tersebut," ujar Eko dalam keterangan tertulis.
Menurutnya, sampai saat ini Pertamina masih fokus pada penanganan kebakaran dan melakukan evakuasi, baik terhadap pekerja maupun warga di sekitar lokasi dan memindahkan ke area yang lebih aman.
BACA JUGA: Kesaksian Warga Sekitar Depot Pertamina Plumpang, Langit Tertutup Asap Hitam
Oleh karena itu, Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Barat terus berupaya maksimal menanggulangi kejadian tersebut. Hingga saat ini penyebab kejadian masih dalam proses investigasi.
Sebelumnya, Kepala Suku Dinas Kebakaran Jakarta Utara telah mengerahkan 18 unit mobil dan 90 personel untuk memadamkan api.
BACA JUGA: Pertamina Patra Niaga Bantu Warga Plumpang Cegah Penyebaran Virus Corona
Berdasarkan pantauan warga, api membumbung tinggi hingga terlihat dari kedua arah tol dalam kota. Kebakaran itu terjadi di Pipa bensin Pertamina yang berlokasi di Jalan Tanah Merah Bawah RT012/09 Koja, Jakarta Utara. (mcr28/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur : M. Adil Syarif
Reporter : Wenti Ayu Apsari