jpnn.com - jpnn.com - Plt Gubernur DKI Jakarta Sumarsono menduga kebakaran besar di Blok I dan II Pasar Senen, Jakarta Pusat, tak lepas dari faktor kelalaian penyewa kios. Meski kemungkinan besar kebakaran disebabkan hubungan pendek arus listrik alias korsleting.
"Saya duga user sekarang dengan pemahaman listrik yang kurang cermat, sering nyambung-nyambungin instalasi, bikin colokan tanpa melihat aspek teknis kekuatan dari kabel," kata Sumarsono di gedung Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (19/1).
BACA JUGA: Belum Ada Korban Jiwa dalam Kebakaran Pasar Senen
Menurut Sumarsono, kebakaran yang melalap 1012 kios itu terjadi di blok yang dikelola Pasar Pembangunan Jaya, bukan Pasar Jaya.
"Yang pertama bukan Pasar Jaya, tapi yang sebelahnya PD Pembangunan Jaya. Kayaknya (titik pusat api) di sekitar situ," kata dia.
BACA JUGA: Damkar Kesulitan Padamkam Api Pasar Senen, Ini Sebabnya
Sumarsono menyerahkan sepenuhnya kepada aparat kepolisian untuk mengamankan barang-barang dagangan milik pedagang korban kebakaran.
"Yang kita hindari, jangan sampai ada penjarahan. Itu riskan terjadi dan sudah diserahkan aparat untuk keamanan di sana," ujar dia. (ipk/rmol)
BACA JUGA: Blok Satu dan Dua Pasar Senen Ludes Terbakar
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kebakaran Pasar Senen, Rute Transjakarta Berubah
Redaktur & Reporter : Adil