Keberadaan Morsi Simpang Siur

Kamis, 04 Juli 2013 – 12:17 WIB
Mohammed Morsi. Foto: The Telegraph
KAIRO - Keberadaan mantan Presiden Mesir, Mohammed Morsi masih simpang siur. Menurut seorang anggota senior Ikhwanul Muslimin, Morsi ditahan di sebuah fasilitas militer dengan pembantu utamanya.

"Morsi dan tim presiden seluruhnya berada di bawah tahanan rumah di markas Pasukan Pengawal Kepresidenan," ujar Gehad El-Haddad, seperti dilansir Al-Jazeera (3/7).

Ayah Haddad, Essam El-Haddad, yang juga orang kepercayaan sang presiden Mesir, disebutkan ada di antara mereka yang ditahan.

Berlawanan dengan itu, facebook Presiden Morsi menyatakan sang presiden saat ini berada di markas Pasukan Penjaga Republik di Kairo dan menolak kudeta yang dilakukan militer.

Pemimpin terguling ini diyakini bersembunyi di Guard barak Republik di Kairo, dikelilingi kawat berduri, dan dijaga ketat pasukan, tetapi tidak jelas apakah ia berada dalam tahanan.

Sebelumnya, Kepala Angkatan Bersenjata Mesir mengeluarkan deklarasi pada Rabu malam menangguhkan konstitusi dan menunjuk Ketua Mahkamah Konstitusi Agung, Adly Mansour, sebagai kepala negara sementara. Mansour akan dilantik pada Kamis ini.

Dalam siaran televisi, diapit oleh pemimpin militer, pemimpin agama dan tokoh politik, Jenderal Abdel Fattah al-Sisi menyatakan penghapusan kekuasaan Morsi.

Sisi juga menyerukan pemilihan presiden dan parlemen, sebuah panel untuk meninjau konstitusi serta komite rekonsiliasi nasional yang akan mencakup gerakan pemuda. Ia mengatakan roadmap telah disetujui berbagai kelompok politik.

Di sisi lain, reaksi atas kudeta ini, pendukung Morsi dari kelompok Islamis Ikhwanul Muslimin telah berkumpul di pinggiran Kota Kairo bereaksi keras terhadap pengumuman tersebut. Pendukung pria dan wanita menangis dan meneriakkan "Fattah al-Sisi Mutad! Islam telah datang! Kami tidak akan pergi!"

Setidaknya 14 tewas ketika pihak pro dan kontra Morsi bentrok setelah tentara mengumumkan kudeta tersebut. Delapan dari mereka dilaporkan tewas berada di utara Kota Marsa Matrouh. Dua anggota pasukan keamanan di antaranya tewas dalam bentrokan. (esy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Militer Mesir Paksa Presiden Mursi Lengser

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler