Kebugaran dan Kreativitas Jadi Catatan Der Panzer

Selasa, 03 Juni 2014 – 07:00 WIB
Pelatih Jerman, Joachim Loew. Getty Images

jpnn.com - MOENCHENGLADBACH - Kian mepetnya masa persiapan membuat kubu Jerman harus berburu dengan waktu. Problem kebugaran masih menjadi masalah besar Der Panzer, julukan Jerman. Problem itu terlihat nyata saat mereka menjalani partai uji coaba melawan kontestan Piala Dunia lainnya, Kamerun, kemarin (2/6) dinihari WIB.

Jerman hanya mampu bermain imbang 2-2 di hadapan pendukungnya di Borussia-Park, Moenchengladbach,. Menanggapi hasil itu, Pelatih Jerman Joachim Loew mengakui timnya masih memiliki banyak kelemahan yang harus diperbaiki sebelum berlaga pada fase Grup G Piala Dunia. Tapi, lagi-lagi, problemnya berupa banyaknya pemain pilar yang masih dalam masa pemulihan cedera.
    
"Setiap orang pasti menyadari ada kebugaran yang hilang dari tim kami. Umpan-umpan yang kami tunjukkan di pertandingan, tidak terlalu bagus dan kami membuat banyak kesalahan," keluh Loew seperti dikutip Bild.
    
Loew masih belum bisa menurunkan tiga pilarnya asal Bayern Muenchen, Philipp Lahm, manuel neuer dan Bastian Schweinsteiger. Ketiganya masih menjalani perawatan di Muenchen. Sementara, striker Miroslav Klose masih diganggu cedera paha, meski sudah duduk di bangku cadangan bersama rekan-rekannya.
    
Tanpa Klose, Loew menampilkan skuad tanpa striker murni. Satu-satunya striker murni dalam tim yang tersisa, Kevin Volland juga tak mendapatkan kesempatan. Mario Goetze diplot sebagai false nine, didukung oleh Thomas Mueller, Mesut Oezil dan Marco Reus. Sayangnya, harapan besar pada Oezil untuk tampil prima dengan kreativitasnya tak membuahkan hasil.
    
"Jika kami unggul lebih dulu, hal tersebut akan banyak membantu. Masalah ini sudah terjadi di beberapa tahun terakhir, di mana kami membutuhkan banyak peluang sebelum akhirnya bisa mencetak gol," ulas Loew.
    
Kamerun unggul dulu melalui Samuel Eto"o pada menit ke-62. Setelah gol tersebut, Loew mengganti Oezil dengan rekannya di Arsenal, Luka Podolski. Hasilnya, dalam lima menit Jerman menciptakan dua gol, melalui Mueller (66") dan Andre Schuerrle (71"). Sebelum akhirnya Kamerun menyamakan kedudukan melalui Eric Maxim Chuopo-Moting (78").
    
Loew mengakui buruknya performa Der Panzer dalam laga itu juga tidak terlepas dari Ozil yang tampil di bawah performa. Oezil gagal memanfaatkan sejumlah peluang sepanjang babak pertama sebelum dia ditarik keluar. Namun Loew yakin jika Ozil sudah bisa kembali berada dalam performa terbaiknya di Brasil mendatang.
    
"Mesut tidak berada di hari terbaiknya. Dia perlu dua minggu lagi, baru setelah itu kita akan melihat Mesut yang sesungguhnya di Piala Dunia. Sekarang kami hanya perlu fokus pada laga selanjutnya melawan Armenia sebelum terbang ke Brasil," jelas Loew terkait performa Ozil.
    
Kamerun tergabung di Grup A, bersama tuan rumah Brasil, Kroasia dan Meksiko. Selanjutnya, Kamerun masih akan menjajal Moldova sebelum bentrok dengan Meksiko pada laga pembuka Grup A, 13 Juni mendatang. Sementara Jerman akan menghadapi Portugal di Grup G, dua hari berselang. Selain Portugal, Jerman juga akan bertemu Ghana dan Amerika Serikat (AS) di Grup G. (ady)

BACA JUGA: Nadal Melaju ke Perempatfinal

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sejarah, David Villa Rekrutan Pertama New York City FC


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler