jpnn.com, KERINCI - Sebuah kebun kulit manis di wilayah Kabupaten Kerinci milik mantan Anggota DPRD Kerinci, Joni Ependi dijarah maling.
Tidak tanggung-tanggung, dia mengaku sudah dua kali menjadi korban pencurian kulit manis tersebut.
BACA JUGA: Waria Jadi Otak Perampokan Sadis
Menurut Joni Ependi, sebulan yang lalu kulit manis yang dalam kondisi kering yang diletakkan di depan rumah raib.
"Sebulan yang lalu Casiavera kering yang siap jual juga dicuri, kurang lebih kerugiannya sekirar Rp25 juta," ungkap Joni Ependi.
BACA JUGA: Detik-detik Pencuri Berada di Atas Perut Mahasiswi
Tidak berselang lama, lanjutnya pada Sabtu malam (5/5) dimana bertepatan dengan malam Debat Publik Pilkada Kerinci, puluhan batang kulit manis atau casiavera miliknya di kebunnya di Sungai Tuak, tepatnya di perbatasan Desa Siulak Deras dengan Danau Tinggi dikuliti dan dibawa kabur maling.
"Lokasi ladang Saya di dekat PDAM Siulak Deras Mudik, Saya baru tahu pagi," terangnya.
BACA JUGA: Lihat Nih, Tampang Maling Spesialis Ponsel
Ditambahkannya, kejadian ini sudah dilaporkannya kepada Kepolisan Sektor Gunung Kerinci, termasuk kejadian pencurian baru-baru ini. Namun sampai saat ini belum ada tanggapan.
"Anehnya, ada salah satu akun Facebook Boboho Jakoho yang mengupload diduga pelaku pencurian, namun belum jelas kebenarannya. Kita berharap pihak kepolisian bekerja cepat, agar tidak ada lagi korban," jelasnya.
Sementara itu, Kapolsek Gunung Kerinci, IPTU Sahrum, belum berhasil dimintai keerangan. Karena, dicoba menghubungi via telepon bernada tidak aktif. (adi)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pria Berpakaian Serbahitam Gegerkan Jemaah Salat Subuh
Redaktur & Reporter : Budi