Kebun Raya Bogor Luncurkan Buku 3500 Jenis Tumbuhan

Rabu, 21 Agustus 2013 – 04:51 WIB

jpnn.com - BOGOR- Kebun Raya Bogor meluncurkan buku ´3500 Plant Species of the Botanic Gardens of indonesia´. Buku yang diprakarsai ibu negara Ani Yudhoyono itu menggandeng tiga kebun raya di Indonesia, yakni, kebun raya Cibodas, Kebun raya Purwodadi dan Kebun raya Eka karya Bali.

Buku yang ditulis Deniek G.Sukarya ini setebal 1.216 halaman, dan dibantu 120 peneliti
    
Buku ini dibuat selama 22 bulan, isinya panduan praktis mengenali dan mempelajari lebih dari 3.500 koleksi tumbuhan, di kebun raya Indonesia.

BACA JUGA: Menghidupkan Keroncong di Ibukota

“Kekayaan tumbuhan di Indonesia sangat tinggi, dalam buku ini kami hanya menyebutkan 3.500 jenis, sedangkan total spesies yang tumbuh di Indonesia 58 persen dengan endemiknya mencapai 9 persen. Bila kekayaan tumbuhan berbunga kita mencapai 27.500 jenis, itu berarti, masih ada 26 ribu jenis yang belum masuk dalam buku ini,” kata Kepala PKT Kebun Raya Bogor-LIPI, Mustahid Siregar, kepada Radar Bogor (Grup JPNN).

Buku ini, kata dia, sebagai upaya mengingat kembali, bahwa pembangunan ekonomi yang gencar, akan rusak bila lingkungan tidak terjaga. Hewan langka gencar, banjir , longsor, kekeringan juga bakal gencar, namun semuanya ini butuh tumbuhan.
    
Ia menambahkan, buku ini diharapkan menjadi satu langkah untuk mendorong berbagai upaya dan pihak untuk dapat meneliti, mendata dan mendeskripsikan kekayaan flora Indonesia.

BACA JUGA: Wali Kota Bogor Diingatkan tak Batalkan Perjanjian Kerjasama

“Buku ini tidak hanya bisa sebagai panduan semata, terdapat ribuan referensi tumbuhan di dalamnya, walaupun hanya bisa meraup dan mengumpulkna 3500 jenis tumbuhan, namun ini adalah alangkah awal untuk meningkatkan lagi penelitian-penelitian di bidang tumbuhan yang lebih bervariatif,” tandasnya.(rp3/c)

BACA JUGA: Urai Macet, Tetap Bangun Enam Flyover

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tim Investigasi PAD Dibentuk


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler