jpnn.com, JAKARTA - PT Pertamina (Persero) melalui PT Pertamina Patra Niaga menegaskan akan bertanggung jawab atas kecelakaan maut yang melibatkan truk BBM milik perseroan.
Sebelumnya, telah terjadi tabrakan beruntun antara truk Pertamina dengan sejumlah kendaraan di Jalan Raya Alternatif Transyogi Cibubur depan CBD, Kelurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Kota Bekasi, Senin (18/7) sore.
BACA JUGA: Soal Penyebab Kecelakaan Maut Truk Pertamina di Bekasi, Kombes Latif Bilang Begini
Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Adapun mobil tangki BBM yang terlibat dalam kecelakaan tersebut dengan Nomor Polisi B 9598 BEH.
BACA JUGA: Update Terkini Korban Tewas Kecelakaan Truk Pertamina di Cibubur
Menurut Irto, pihaknya akan bertanggungjawab atas kecelakaan tersebut.
"Pertamina Patra Niaga akan bertanggung jawab atas peristiwa kecelakaan yang terjadi dan mengupayakan penanganan maksimal pada seluruh korban," ujar Irto saat dikonfirmasi JPNN.com.
Irto juga menyampaikan permohonan maaf manajemen dan duka cita mendalam kepada korban dan keluarga.
Hingga saat ini, berdasarkan keterangan Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Latif Usman mengatakan jumlah sementara korban tewas akibat kecelakaan di Cibubur berjumlah 11 orang. (mcr28/jpnn)
Redaktur : Elvi Robiatul
Reporter : Wenti Ayu Apsari