jpnn.com - KENNETH Desormes, warga Connecticut, berang dengan hasil tes alkohol setelah dirinya dicegat polisi Minggu lalu (2/11). Hasil tes itu menunjukkan bahwa Kenneth mengemudi dalam keadaan mabuk.
Karena itu, pria 40 tahun tersebut menolak keras hasil tes tersebut. Sayang, penolakannya malah mengantar dirinya ke dalam bui.
BACA JUGA: Bikin Obama Sakit Kepala
Awalnya, aparat New York State Police mencegat Kenneth yang ngebut di Interstate 95, jalan raya antarnegara bagian, di dekat garis batas Connecticut. Dia lantas digelandang ke Tarrytown, New York, untuk menjalani pemeriksaan.
Saat petugas memeriksa kandungan alkohol pada napas Kenneth, muncul angka 0,13 persen. Itu di atas ambang batas yang diperbolehkan di New York, yakni, 0,08 persen.
BACA JUGA: Pengadilan Hongkong Sidang Banker Inggris
Nah, begitu hasil tes itu dicetak, Kenneth berulah. Kertas tersebut direbut, diremas-remas, lantas dikunyah dan akan ditelan. Dia juga terus menggerutu karena merasa dituduh mabuk. Tidak pelak, polisi justru meringkus lagi Kenneth. Dia dituduh melawan petugas.
Wah, ulah Kenneth bisa menjadi inspirasi. Misalnya, untuk, ehm, orang-orang yang hasil tes kesehatannya ’’kurang memuaskan’’. Ketimbang meratapi kolesterol dan asam urat yang melambung, makan saja kertas hasil tes itu… Hehehe…. (Reuters/c4/dos)
BACA JUGA: Inilah 6 Karakter Pembunuh di Facebook
BACA ARTIKEL LAINNYA... Saking Gemuknya, Pria Ini 5 Tahun Tak Mandi
Redaktur : Tim Redaksi