Kejar Penjambret, Rahmiati Jatuh Kemudian Kejang-Kejang, Astagfirullah

Rabu, 24 November 2021 – 20:34 WIB
Korban sedang dirawat di RSUD BARI. Foto: dok palpos.id

jpnn.com, PALEMBANG - Nasib nahas menimpa Rahmiati Pratiwi (21) bersama adiknya, Sailah (12).

Rahmiati harus dilarikan ke rumah sakit karena kejang-kejang setelah menabrak mobil di Jalan KH Wahid Hasyim dekat Jembatan Ogan.

BACA JUGA: Penumpang Kejang-kejang, Sopir Angkot: Bang, Sudah Sampai

Saat itu, Rahmiati bersama adiknya menjadi korban jambret dan berusaha untuk mengejar pelaku.

Namun, Rahmiati yang tak kuasa mengendalikan sepeda motornya malah menabrak mobil yang ada di depannya.

BACA JUGA: Tanpa Pakaian di Badan, Hendri Diikat di Tiang Listrik, Astaga!

Wahyudi (33), saksi mata di lokasi kejadian mengatakan bahwa korban sedang berusaha mengejar pelaku jambret.

“Kejadian itu sekitar pukul 18.30 WIB. Saat kejadian saya dan teman saya sedang membeli pecel lele. Kemudian kami melihat korban dan pelaku lagi kejar-kejaran sambil teriak jambret,” kata Wahyudi.

BACA JUGA: Mobil Kepala Inspektorat OKU Timur Masuk Kebun Pisang, Kondisinya Mengenaskan

Dia melanjutkan saat kejadian korban mengendarai sepeda motor Honda Beat Street warna hitam, berusaha menendang pelaku yang ada di sebelah kirinya, tetapi tidak kena.

Gegara itu, korban malah oleng ke sebelah kanan dan menabrak bagian belakang mobil Honda Jazz lantas terjatuh.

“Saat terjatuh, korban Rahmiati langsung kejang-kejang, dan mengeluarkan darah dari kepalanya. Makanya langsung saya tolong dan saya bawa pakai mobil ke RSUD BARI. Mata sebelah kanan lebam bengkak,” jelasnya.

Setelah korban terjatuh, pelaku langsung kabur ke arah Simpang Sungki.

“Untuk ciri-ciri pelaku, yakni rambut pendek dan memakai kaos berwarna coklat. Pelaku mengendarai sepeda motor Honda Revo,” imbuh Wahyudi.

Sementara itu, Safri (50), ayah korban mengatakan kalau kedua anaknya itu hendak membeli obat ke Apotek.

“Anak-anak saya ini mau beli obat. Awalnya saya yang mau beli, tetapi Rahmi bilang biar dia saja,” katanya.

Mendengar anaknya menjadi korban jambret, Safri langsung datang ke RSUD BARI.

“Kaget, saya langsung cepat-cepat datang. Handphone yang hilang. Adiknya dirawat di rumah,” tutupnya. (*/palpos.id)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Berita Duka, Truk Angkut 23 Warga Terjun ke Jurang, Kami Turut Berbelasungkawa


Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler