CIBINONG - Kecelakaan kembali terjadi di perlintasan kereta api listrik (KRL) Bojonggede. Kamis (10/10) sebuah truk bermuatan semen hancur setelah tertabrak commuterline. Beruntung, dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa.
Namun, arus lalulintas di sekitar lokasi kejadian mengalami kemacetan parah. Informasi yang dihimpun, kecelakaan itu terjadi sekitar pukul 07.00. Saat itu, truk bernopol B 9220 KK, melaju dari arah Cibinong menuju Bojonggede, tepatnya ke toko bangunan Sinar Lampung, Tonjong.
Saat melintasi rel kereta, truk yang dikendarai Alek Miswanto (45), dan kernetnya, Subur, terjebak macet, tepat di badan rel. Saking parahnya, truk tersebut tidak bisa bergerak. Tak lama berselang, tanda peringatan berbunyi diikuti pintu perlintasan yang tertutup.
Tetapi, sampai pintu perlintasan bergerak ke bawah, truk tidak juga bergerak. Tiba-tiba, commuterline dari arah Bogor melintas. Karena posisi truk berada di atas rel, kereta pun menabrak truk tersebut. Beruntung, Alex dan Subur sebelum kereta menabrak sudah melompat menyelamatkan diri.
"Saat itu macet parah, truk tidak bisa jalan sama sekali,"terang Muhammad (34), warga yang menyaksikan peristiwa tersebut.
Truk mengalami kerusakan parah pada bagian bodi sebelah kiri. Sementara, setelah kejadian itu, truk nahas itu diamankan ke Mapolsek Bojonggede. "Truk mengalami rusak karena tertabrak commuterline dari arah Bogor-Jakarta," terang Kapolsek Bojonggede, Kompol Bambang Irianto. (ded/mas)
BACA JUGA: Djarum Foundation Hadirkan Galeri Indonesia Kaya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bogor dan Sekitarnya Padam, PLN Minta Maaf
Redaktur : Tim Redaksi