WAJAR jika David Moyes diragukan mampu meningkatkan performa Manchester United. Jangankan meningkatkan, mempertahankan saja sulit. Itu tercermin saat United menyerah 1-3 dari Sevilla dalam laga testimonial menandai sepuluh tahun karir Rio Ferdinand di Old Trafford.
Kekalahan dalam laga pramusim pemungkas United itu sekaligus menodai laga debut Moyes di Old Trafford. Turun dengan mayoritas kekuatan utama, gawang United yang dikawal David de Gea terus mendapat ancaman dari Sevilla yang yang musim lalu finis kesembilan di Primera Division tersebut.
Gol-gol Sevilla dilesakkan masing-masing oleh Vitolo pada menit ke-21, pemain pinjaman dari Chelsea, Marko Marin (26"), serta Bryan Rabello di masa injury. Satu-satunya gol hiburan United dicetak Antonio Valencia (65") memanfaatkan umpan Adnan Janujaz.
Ferdinand yang gagal bersinar dalam laga miliknya menyebut skor akhir tidak terlalu merisaukannya. "Kekalahan malam ini (kemarin, Red) tidak membuat kami senang. Tapi, kami tidak boleh kalah melawan Swansea (lawan pertama United di Premier League musim ini, 17/8, Red)," kata defender 34 tahun itu kepada MUTV.
Ferdinand yang membela United sejak 2002 itu melihat masih ada sisi positif dari laga testimonial-nya. Di antaranya, performa beberapa pemain muda yang semakin klik dengan tim. Salah satunya Janujaz. Dia adalah gelandang serang 18 tahun asal Belgia.
"Adnan adalah pemain terbaik dalam pertandingan saya. Kami juga memiliki (Jesse) Lingard yang bersinar di pramusim," tutur Ferdinand yang bermain selama 81 menit tersebut.
Mencuatnya Januzaj dan Lingard tak bisa lepas dari kebijakan Moyes yang berani untuk memberikan kepercayaan lebih kepada pemain muda. Itulah yang membuat Ferdinand tidak pernah meragukan kualitas dan kapabilitas Moyes. "Kami memiliki pelatih yang bagus dan semua pemain harus berada di belakangnya," tutur Ferdinand lagi. (dns/bas)
BACA JUGA: Lebih Pede Hadapi Putaran Kedua
BACA ARTIKEL LAINNYA... Srikandi Tiongkok Masih Jadi Momok
Redaktur : Tim Redaksi