Kelompok Binaan Pabrik AQUA Solok Meluncurkan Kopi Kayu Aro

Jumat, 01 Desember 2023 – 12:43 WIB
Sekelompok petani telah berhasil mengembangkan kopi jenis Arabica yang berkualitas tinggi dan berbasis konservasi. Foto: dok Aqua Solok

jpnn.com, JAKARTA - Sekelompok petani telah berhasil mengembangkan kopi jenis Arabica yang berkualitas tinggi dan berbasis konservasi.

Petani itu merupakan binaan AQUA Solok, tepatnya di Dusun V Aia Badak, Jorong Kayu Aro, Nagari Batang Barus, Kecamatan Gunung Talang, Kab Solok.

BACA JUGA: Bea Cukai Belawan Muluskan Perhelatan Aquabike Jetski World Championship 2023

Kepala Pabrik AQUA Solok Endro Wibowo mengatakan para petani mengembangkan kopi di atas lahan seluas 1,26 hektar Kelompok Tani Kayu Aro telah menanam 1.350 pohon kopi Arabica, 215 pohon jeruk manis, 63 pohon alpukat, 5 pohon petai.

Areal pertanian yang dijalankan dengan sistem tumpang sari itu juga dilengkapi dengan 130 unit rorak dan empat sumur resapan yang membantu mengoptimalkan peresapan air kembali ke dalam tanah.

BACA JUGA: Program Bijak Berplastik di TN Gunung Gede Pangrangro, Bukti Komitmen Danone-Aqua untuk Jaga Lingkungan

Endro mengatakan berbagai upaya telah dilakukan Pabrik AQUA Solok untuk menjaga keberlanjutan alam dan lingkungan yang mendorong terciptanya bisnis yang berkelanjutan, termasuk melakukan perlindungan sumber daya air.

"Salah satunya adalah melalui pengembangan kopi Kayu Aro berbasis konservasi yang diluncurkan pada hari ini," papar Endro seperti dikutip, di Jakarta, Jumat (1/12).

Pabrik AQUA Solok bersama mitra Human Initiative memberikan pendampingan pada kelompok pengolahan kopi Kayu Aro Solok dalam peningkatan kapasitas melalui pemberian bibit pohon kopi, pelatihan budidaya berkelanjutan, penanganan panen, dan pengolahan pascapanen.

Pabrik AQUA Solok juga memberikan bantuan berupa greenhouse “Rumah Produksi Kopi Kayu Aro” yang selesai dibangun pada bulan September 2023.

Diharapkan dengan intervensi teknologi pascapanen ini dapat membantu kelompok tani dalam menghasilkan biji kopi dengan kualitas prima dan penambahan nilai ekonomi.

Ketua Kelompok Pengolahan Kopi Kagu Aro Dory Novembra mengatakan Sebelum ada rumah produksi ini para petani di sini mengolah kopi secara tradisional.
Kemudian AQUA bersama Human Initiative mengajak kami mengikuti pelatihan tentang bagaimana mengolah kopi dengan baik.

"Hasilnya sekarang ternyata kami mampu mengolah kopi dari Kayu Aro ini dengan cara yang lebih baik; mulai dari panen, pengupasan biji kopi, pengeringan, dan kemudian penggilimgan hingga menjadi kopi siap saji," kata Dory.

Kepala Dinas Koperindag, Ahpi Gusta Tusri, S.STP, M.Si yang hadir pada acara Peluncuran Kopi Kayu Aro ini menggarisbawahi kehadiran AQUA membantu dan memberdayakan Kelompok Tani Kayu Aro ini jelas memberikan manfaat nyata untuk masyarakat.

"Selain bermanfaat untuk pelestarian lingkungan melalui penanaman pohon kopi berbasis konservasi, kopi Kayu Aro ini mendatangkan manfat ekonomi untuk masyarakat," kata Ahpi.

Setelah peningkatan kualitas biji kopi berhasil dilakukan Kelompok Tani Kayu Aro, lalu biji kopi dibeli dengan harga yang adil oleh sebuah lembaga pengembangan bisnis dan masyarakat. (mcr10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
kopi   Aqua   petani   Solok   Ekonomi  

Terpopuler