JAKARTA – Kerja keras seluruh jajaran Kementerian Agama (Kemenag) berbuah manis. Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) memberikan peringkat wajar tanpa pengecualian (WTP) dalam Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) atas Laporan Keuangan Kemenag pada 2011.
Prestasi tersebut sangat menggembirakan. Terlebih peringkat WTP ini baru pertama kali diraih Kemenag. Sebelumnya peringkat terbaik instansi ini masih sebatas Wajar Dengan Pengecualian (WDP).
Inspektorat Jenderal Kemenag, M. Suparta membenarkan adanya peringkat WTP tersebut. Prestasi itu merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran kementerian. ”Ini merupakan hasil kerja keras semua jajaran Kemenag,” katanya sambil mengucapkan rasa syukur di Jakarta, Rabu (30/5).
Dalam dua hingga tiga tahun terakhir, di jajaran Kemenag memang terjadi perubahan dan perbaikan besar-besaran. Paradigma baru di kalangan Kemenag membawa perubahan pula terhadap kinerja para karyawan.
Kendati prestasi itu telah diraih, Suparta melanjutkan, tak pantas membuat seluruh jajaran Kemenag lantas mengendur kinerjanya. Kewaspadaan harus tetap tinggi lantaran mempertahankan prestasi yang terbaik itu jauh lebih berat dari pada meraihnya.
Tak cukup itu saja, dia pun mengharapkan pada tahun berikutnya jajaran Kemenag harus menjadi barisan terdepan di antara kementerian lain. Makanya, perlu terus mengembangkan kemampuan dan tetap bekerja keras. ”Memang tak mudah. Apalagi jumlah satuan kerja Kemenag itu mencapai 4.465 unit. Jumlah itu sangat besar bagi sebuah kelembagaan,” ujarnya.
Namun ditambahkan dia, bahwa hal itu bisa diatasi selama seluruh karyawan bekerja memegang aturan yang berlaku dengan didukung kerja ikhlas. Kata kuncinya kerja ikhlas dengan disusul keteladanan. WTP adalah prestasi luar biasa yang dicapai kementerian ini, sehingga ke depan untuk mempertahankannya tidak ada pilihan lain harus bekerja lebih keras lagi sesuai aturan yang berlaku sebagai acuannya.
Sementara itu, Kepala Pusat Informasi dan Humas Kemenag Zubaedi mengatakan, hingga kini belum mendapat kejelasan bahwa Kemenag mendapat predikat WTP. Ibarat keputusan dari Mahkamah Agung (MA), pihaknya belum mendapat salinan putusan.
Tetapi, untuk mendapatkan WTP sudah lama dicanangkan Menteri Agama Suryadharma Ali. Banyaknya Satker di lingkungan Kemenag sesungguhnya bukan hambatan untuk mendapatkan predikat WTP. Justru itu harus diraih. ”Ini memang target yang diharapkan Menteri Agama,” pungkasnya.
Dia menambahkan, rekrutmen tenaga akuntan yang kompeten beberapa tahun silam ternyata ikut mengubah wajah Kemenag. Bukan hanya proses pelaporan keuangan yagn semakin baik, tetapi juga proses perencanaan dan pelaksanaannya pun mengalami peningkatan yang signifikan. (rko)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Teman Dekat Akui Afriani Suka Minum Beralkohol
Redaktur : Tim Redaksi