Kemenag Tolak Tambah Kuota Jamaah Haji Lansia

Minggu, 04 Maret 2012 – 23:38 WIB

JAKARTA - Dirjen Penyelanggaraan Haji dan Umroh (PHU) Kementerian Agama, Slamet Riyanto mengatakan pernambahan kuota calon jamaah haji lanjut usia bukan perkara mudah. Pasalnya, penambahan ini akan mengganggu kuota yang lainnya.

"Jika kita bercermin pada tahun lalu, ada sekitar 47,7 persen jamaah yang lanjut usia menimbulkan persoalan dengan kesehatannya. Belum lagi jika dilihat pendidikannya, kebanyakan pendidikan sekolah dasar dan memiliki resiko kesehatan," ungkap Slamet di Jakarta, Minggu (4/3).

Maka dari itu, lanjut Slamet, jika hal itu tetap dipaksakan, maka tentunya para jamaah lanjut usia akan meminta  tenaga pendamping. Akibatnya, bisa menyisihkan calon haji lainnya dalam daftar keberangkatan jemaah haji.

"Kami harap  hal ini dicermati betul sehingga tak mencederai rasa keadilan bagi jemaah haji," tukasnya.

Namun demikian, Slamet sempat menyebutkan bahwa prestasi ibadah haji 2011 relatif sangat baik. Hal ini berdasarkan dari hasil survey kepuasan yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS).

“Pada tahun sebelumnya survey kepuasan itu hanya berkisar 80 persen saja. Berarti ada peningkatan 3 persen dibandingkan tahun lalu,” imbuhnya. (cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... KPK Didesak Pelototi Proyek Sukhoi


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler