Kemenakertrans Siapkan Ribuan Modul Latihan Kerja

Rabu, 29 Februari 2012 – 18:48 WIB

JAKARTA - Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans)  menargetkan hingga 2014 nanti dapat menyusun 2.343 buah modul pelatihan kerja. Sekjen Kemnakertrans Muchtar Luthfie mengatakan, modul-modul pelatihan tersebut akan digunakan sebagai acuan utama dalam penyelenggaraan pelatihan kerja di balai latihan kerja (BLK) dan lembaga pelatihan kerja (LPK) swasta di seluruh Indonesia.

Modul-modul pelatihan pelatihan kerja yang tengah disusun,  antara lain berupa modul pelatihan keterampilan kejuruan bidang otomotif, las, bangunan kayu dan batu, elektonik, komputer, teknologi informasi, menjahit, kerajinan tangan, pertanian dan perkebunan, serta lainnya. ”Target penyusunan modul pelatihan kerja merupakan salah satu bagian penting  dalam grand design revitalisasi balai latihan kerja tahun 2010-2014. Sehingga, pelatihan dan produktivitas dapat lebih efektif dan efisien dalam rangka meningkatkan kualitas tenaga kerja,” ungkap Muchtar di Jakarta, Rabu (29/2).
 
Dirincikannya, selama kurun waktu 2004-2009 telah disusun 258 modul pelatihan. Sedangkan pada 2010 dan 2011 lalu, masing-masing dirampungkan 400 modul.  Sedangkan pada tahun 2012 ditargetkan selesai 400 modul,  tahun 2013 sebanyak 435 modul dan tahun 2014 sebanyak 450 modul.

“Yang menjadi fokus pembenahan adalah program pelatihan, SDM untuk pelatihan, sarana dan prasarana, manajemen, kelembagaan, serta kemitraan dengan pihak swasta dan dunia industri,” kata Muchtar.

Lebih jauh Muchtar menambahkan, keberadaan BLK terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan dan kompetensi para pencari kerja. Bahkan, lanjut dia, sebagian besar lulusan BLK langsung diserap pasar kerja.  Hal ini karena program pelatihan memang disesuaikan dengan kebutuhan pasar kerja dan industri.
 
“Oleh karena itu, pemerintah terus melakukan proses pelatihan, sertifikasi dan penempatan untuk para pencari kerja dan masyarakat umum sehingga nantinya lulusan BLK langsung dapat terserap pasar kerja,” imbuhnya.
 
Menurut data Kemnakertrans sampai awal Februari 2012, terdapat 316 lembaga pelatihan kerja dan produktivitas yang terdiri dari 12 Balai Latihan Kerja Unit Pelaksana Teknis Pusat (UPTP) milik Kemnakertrans dan 253 BLK Unit pelaksana Teknis Daerah (UPTD) milik pemda. Selain itu terdapat 1 lembaga Balai Produktivitas UPTP dan 24 lembaga UPTD dan 6 Lembaga Balai Pelatihan Ketransmigrsian UPTP dan 20 lembaga balai Pelatihan Ketransmigrasian UPTD. (cha/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dahulukan Penelusuran, Pemeriksaan Balakangan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler