BACA JUGA: Pasrah Kehilangan Mascherano-Torres
Di sirkuit Hockenheim, giliran Ferrari yang tampil dominan menguasai lomba.Ferrari mampu mengubah peta persaingan perebutan gelar juara setelah Fernando Alonso memimpin tim Kuda Jingkrak finis 1-2
BACA JUGA: Pacman Pilih Margarito
Hasil tersebut sekaligus mengulangi kesuksesan di balapan pembuka yang berlangsung di Bahrain, Maret lalu.Pembalap Red Bull Sebastian Vettel melengkapi podium dengan masuk finis di posisi ketiga
BACA JUGA: Rossi Ingin Balik Ke Italia
Sementara pembalap Red Bull lainnya, Mark Webber, berada di posisi keenam.Duo Ferrari langsung dominan sejak awal lombaMemanfaatkan start buruk Vettel, Massa yang start dari posisi ketiga langsung memimpin lombaAlonso yang sempat dihalang-halangi Vettel akhirnya juga berhasil menguntit Massa
Secara umum, balapan berlangsung menjemukan karena sangat minim aksi salip-menyalipMassa pun seperti akan melaju mulus ke kemenangan perdananya musim ini
Saat lomba menyisakan 17 lap, race engineer Massa, Rob Smedley, memberikan peringatan kepada pembalap asal Brazil itu"Alonso lebih cepat darimuApakah kamu mengerti maksud dari pesan ini?" kata Smedley melalui radio
Beberapa saat setelah itu Massa terlihat jelas memberikan kesempatan kepada Alonso untuk menyalipSontakKejadian itu langsung dikritik tim-tim lain, Khususnya Red BullJika memang Massa sengaja memberikan kesempatan kepada Alonso untuk menyalip maka itu masuk kategori team order yang dilarang di F1Uniknya, team order dilarang sejak 2002 setelah saat pembalap Ferrari saat itu, Rubens Barrichello sengaja memberikan kesempatan kepada Michael Schumacher untuk menyalip di GP Australia
Setelah menyalip Massa, Alonso mantap menuju kemenangan keduanyaMassa pun sukses menjaga posisinya dari kejaran VettelNamun, setelah lomba Ferrari harus menjalani pemeriksaan yang dilakukan pengawas lombaBelum ada keputusan soal itu, namun bisa saja kemenangan itu dibatalkan jika memang Ferrari melakukan team order
Yang paling keras menyuarakan bahwa Ferrari melakukan team order adalah Red BullTeam Principal Red Bull Christian Horner menyebut kesempatan yang diberikan Massa terhadap Alonso itu merupakan team order terjelas yang disaksikannya.
"Saya harus katakan bahwa itu mungkin adalah team order terjelas yang pernah saya lihat, terutama karena ada permintaan maaf kepada pembalap," ungkap Horner kepada BBC.
Memang, saat memberikan ucapan selamat kepada Massa beberapa saat setelah finis, Smedley menyatakan sorry kepada MassaNamun, Smedley menbantah permintaan maaf itu karena dia menyuruh Massa mengalahTetapi, terkait dengan tidak maksimalnya kecepatan Massa saat menggunakan ban keras
"Akan menarik untuk disimak apa tindakan steward karena itu sejelas kejadian tahun 2002, yang mengapa regulasinya diberlakukanDalam regulasi, cukup jelas bahwa team order tak diperbolehkan dan itu terlihat seperti sebuah team order," lanjut Horner.
Terlepas dari dugaan team order, duo Ferrari memang tampil melebihi prediksiJika sebelumnya hanya Red Bull dan McLaren yang adu cepat di sembilan balapan sebelumnya, Ferrari jauh memecundangi dua tim tersebutPertarungan sengit justru terjadi hanya antara Massa dan Alonso.
Hal itu menunjukkan pengembangan yang dilakukan Ferrari berada pada jalur yang benarSebelumnya, mereka sudah berusaha upgrade pada f-duct system di Silverstone dua pekan laluNamun, lomba berakhir buruk karena Alonso mendapatkan penalti sementara Massa gagal mendapatkan kecepatan sejak awal. (ady/ang)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ke Depan Sriwijaya Fokus ke ISL
Redaktur : Tim Redaksi