Kemendes PDTT Teken MoU dengan Unsuri Surabaya untuk Perkuat Pertides

Senin, 21 Februari 2022 – 16:57 WIB
Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar saat menyaksikan penandatangnan MoU dengan Universitas Sunan Giri (UNSURI) Surabaya, Senin (21/2). Foto: Humas Kemendes

jpnn.com, SIDOARJO - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT) Abdul Halim Iskandar terus memperkuat kolaborasi antara kampus dan desa dalam rangka percepatan pembangunan Desa.

Menurut dia, sinergisitas antara kampus dan desa sangat penting untuk membangun sekaligus memberdayakan desa-desa di Indonesia lebih cepat dan inovatif.

BACA JUGA: Kolaborasi dengan Kadin dan Himbara, Kemendes Ingin BUM Desa Go International

"Banyak hal yang bisa dilakukan antara perguruan tinggi dan Kementerian, maka sinergitas itu perlu," kata Abdul Halim Iskandar saat menyaksikan penandatangnan MoU dengan Universitas Sunan Giri (UNSURI) Surabaya, Senin (21/2).

Dia menjelaskan Kemendes PDTT dengan segala keterbatasannya tidak mungkin mampu membangun desa sendirian.

BACA JUGA: Kemendes PDTT Pilih Desa Sirnaresmi untuk Peringati Sewindu UU Ini

Oleh karena itu, dibutuhkan peran kampus utamanya di sektor pendampingan dan peningkatan kualitas SDM di desa.

Termasuk penandatangan MoU yang dilakukan Sekretaris Jenderal Kemendes PDTT, Taufik Madjid dengan Rektor UNSURI Surabaya, Sudja'i.

BACA JUGA: Gempa Bikin Warga Panik, Mendes: Tenang, Ada Abah Pasti Aman

“Dengan adanya nota kesepahaman ini maka, otomatis Unusri Surabaya resmi bergabung dengan Perguruan Tinggi untuk Desa (Pertides), sebuah forum tingkat kampus dibawah naungan Kemendes PDTT,” katanya.

Gus Halim-sapaan akrab Abdul Halim Iskandar mengatakan banyak hal yang dapat dikerjakan bersama perihal pembangunan desa antara Kemendes PDTT dengan Unsuri Surabaya.

Seperti mempercepat capaian arah pembangunan desa yang tertuang dalam SDGs Desa maupun memperkuat program-program lain seperti pengembangan desa wisata atau pengembangan potensi BUM Desa.

"Saat ini kami sudah punya yang namanya arah pembangunan desa yaitu SDGs Desa, dapat juga membantu memperkuat Desa Wisata dan potensi BUM Desa," terang mantan Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur tersebut.

Sementara itu, Rektor Unsuri Surabaya, Sudja'i mengaku terhormat karena dapat dipercaya oleh Kemendes PDTT melakukan kerja sama.

Pasalnya, Kemendes PDTT merupakan lembaga kementerian pertama yang menjalin MoU dengan UNSURI Surabaya.

"Ini merupakan kehormatan dan merupakan tanggung jawab, untuk itulah saya minta kepada pimpinan Fakultas untuk mengawal MoU ini sebaik-baiknya dan sampai nanti pada ranah aplikasi," kata Sudja'i. (mrk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Mendes PDTT Resmikan Gedung Olahraga Desa Srimulyo Bantul


Redaktur : Dedi Sofian
Reporter : Dedi Sofian, Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler