Kemenpar Boyong TA/TO 6 Negara Eropa Famtrip ke BBTF 2017 dan Mandalika

Sabtu, 10 Juni 2017 – 18:31 WIB
Kemenpar Boyong 6 Negara Famtrip ke BBTF 2017 dan Mandalika. Foto: Kemenpar

jpnn.com, BALI - Familirazition trip (Fam Trip) atau perjalanan wisata pengenalan kembali digelar Kementerian Pariwisata (Kemenpar).

Kini, giliran para travel agent atau tour operator (TA/TO) dari Eropa yang dibawa pelesiran ke Bali dan Mandalika pada 7-14 Juni 2017.

BACA JUGA: Coffee Festival Toba Siap Pikat Penikmat Kopi Mancanegara

Program fam trip TA/TO Eropa ini dikuti sepuluh buyer dari Jerman, Italia, Belanda, Polandia, Bulgaria, dan Prancis.

Fam trip ini sengaja diintegrasikan dengan Bali Beyond Travel Fair (BBTF) 2017 karena ingin mempromosikan Indonesia selain Bali.

BACA JUGA: Ultah Kepulauan Seribu Memicu Semangat Asian Games

Deputi Pemasaran Mancanegara Kemenpar I Gde Pitana mengatakan, kegiatan famtrip dengan mengundang Biro Perjalanan Pasar Eropa adalah salah satu bentuk promosi destinasi yang efektif.

Sebab, selain dapat  mengenal lebih jauh karakter destinasi atau seeing is believing, biro perjalanan tersebut akan membuat sekaligus menjual paket wisata Indonesia ke negara asal peserta setelah mengikuti fam trip.

BACA JUGA: Go Digital, PRJ 2017 Luncurkan Aplikasi Mobile

"Agak berbedanya adalah kegiatan ini dilaksanakan terintegrasi dengan event Bali Beyond Travel Fair 2017 yang digelar 8-10 Juni 2017 di mana para peserta fam trip akan bertindak selaku buyer pada event tersebut," ujar Pitana, Kamis (8/6).

Asisten Deputi Promosi Pariwisata Eropa, Timur Tengah, Amerika, dan Afrika Kementerian Pariwisata, Nia Niscaya menambahkan, BBTF 2017 yang telah berlangsung selama empat tahun ini telah berhasil mengundang 843 buyer yang terdiri dari 327 domestic buyer dan 507 internasional buyers.

Kegiatan ini mengambil tempat di area Nusa Dua Bali Convention Center, lalu dilanjutkan dengan welcome dinner di Garuda Wisnu Kencana (GWK) Bali.

"BBTF memang mempromosikan Bali and beyond, maka kami perkenalkan destinasi di luar Bali, serta Mandalika yang masuk ke 10 destinasi prioritas. Destinasi itu sudah siap namum belum terlalu dipromosikan," tambah Nia.

Nia menambahkan, saat berada di Bali dan Mandalika peserta famtrip akan diperkenalkan kepada destinasi wisata dan keindahan Ccandi yang ada di sana. Setelah itu, rombongan akan bergerak ke Mandalika untuk merasakan kuliner khas di samping juga menikmati keindahan alam.

"Nantinya para penyedia biro perjalanan Eropa ini dapat menikmati keelokan panorama dan budaya tradisional Bali dan Mandalika yang pada akhirnya terdorong untuk membuat dan menjual paket produk wisata baru ke negaranya setelah mengikuti fam trip ini," harap wanita murah senyum itu.

Seperti diketahui, Kemenpar menargetkan kunjungan wisatawan 2.198.000 dari seluruh eropa (5 pasar utama Inggris, Prancis, Jerman, Belanda, Rusia dan pasar Eropa lainnya) pada 2017 ini bisa tercapai.

Menteri Pariwisata Arief Yahya meminta seluruh timnya untuk bisa memberikan pelayanan terbaik, penjelasan terbaik, pemilihan destinasi yang tepat dengan pasar, mengetahui karakter dan kebiasaan wisman dengan cermat.

"Berikan mereka keberhasilan sentuhan yang terasa di saat datang ke Indonesia. Biarkan mereka merasakan kehangatan dan keindahan Indonesia saat melaksanakan famtrip," kata Arief. (jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Sulut Maksimalkan Aktivitas Promosi Pariwisata


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler