jpnn.com, JAKARTA - Kemenpora memberikan pelatihan kepada peserta sekolah pemerintahan dan kebijakan publik yang digelar oleh Golkar Institute di Auditorium Wisma Kemenpora, Selasa (25/1).
Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora Asrorun Ni’am Sholeh menjadi pemateri mewakili Menpora Zainudin Amali.
BACA JUGA: Menpora Amali Tinjau Lokasi Lahan untuk TC Atlet Pelatnas Paralimpic di Karanganyar
Ni'am menjelaskan sejatinya Menpora ingin memberikan materi secara langsung dalam sekolah tersebut. Namun, pada waktu yang bersamaan, ada rapat dengan DPR RI sehingga tidak bisa hadir di acara ini.
"Salam hormat dari Menpora Amali, sedianya beliau ingin bergabung bersama rekan-rekan," katanya Asrorun Ni’am Sholeh di situs resmi Kemenpora.
BACA JUGA: Lee Zii Jia Dapat Sanksi tak Bisa Main, Menpora Malaysia Turun Tangan
Menurut Ni'am, kegiatan bertajuk Executive Education Program for Young Political Leaders Batch-V penting dijalankan untuk mengakselerasi peranan pemuda di bidang sosial dan politik.
Berdasarkan survei, keberperanan dan partisipasi pemuda di bidang sosial politik sampai hari ini masih di bawah empat persen.
BACA JUGA: Potret Menpora Amali Makan Nasi Liwet Bareng Atlet Disabilitas
Padahal, sebanyak 23,4 persen populasi Indonesia adalah pemuda yang berada di kisaran 16 sampai 30 tahun.
"Sejarah perubahan masyarakat perlu keterlibatan anak muda baik di Indonesia maupun di dalama perubahan masyarakat di dunia. Jadi, peran pemuda ini harus diambil," tuturnya. (dkk/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Amjad