JAKARTA---Ancaman keamanan di era digital disikapi serius Kementerian Pertahanan. Instansi yang dipimpin Purnomo Yusgiantoro itu kini sedang membentuk "pasukan" ahli cyber defense.
"Kita latih dan rekrut tenaga-tenaga ahli di bidang keamanan digital. Karena ini juga bagian dari pertahanan negara," ujar Kapuskom Kemhan Brigjen Sisriadi, Sabtu (27/4).
Menurut dia, sebuah serangan pada infrastruktur kritis seperti perbankan dan pembangkit tenaga listrik, dapat mengganggu bahkan melumpuhkan sebuah negara."Karena itu harus kita sikapi serius,"katanya.
Kemhan menggandeng beberapa kalangan yang ahli di bidangnya. Misalnya Kamis 25/4 lalu diadakan Cyber Defense Contest yang diikuti ahli IT di Indonesia.
"Serangan digital yang diantisipasi Kemhan adalah ancaman yang dianggap membahayakan negara. "Jika serangan itu gangguannya tidak mengganggu kedaulatan kita, maka kita serahan kepada kepolisian untuk menangani," katanya.
Jenderal bintang satu itu menjelaskan, akhir tahun ini akan ada regulasi khusus yang terkait dengan keamanan dunia cyber. "Nanti kami susun dengan Kemenkominfo,"katanya.(rdl)
"Kita latih dan rekrut tenaga-tenaga ahli di bidang keamanan digital. Karena ini juga bagian dari pertahanan negara," ujar Kapuskom Kemhan Brigjen Sisriadi, Sabtu (27/4).
Menurut dia, sebuah serangan pada infrastruktur kritis seperti perbankan dan pembangkit tenaga listrik, dapat mengganggu bahkan melumpuhkan sebuah negara."Karena itu harus kita sikapi serius,"katanya.
Kemhan menggandeng beberapa kalangan yang ahli di bidangnya. Misalnya Kamis 25/4 lalu diadakan Cyber Defense Contest yang diikuti ahli IT di Indonesia.
"Serangan digital yang diantisipasi Kemhan adalah ancaman yang dianggap membahayakan negara. "Jika serangan itu gangguannya tidak mengganggu kedaulatan kita, maka kita serahan kepada kepolisian untuk menangani," katanya.
Jenderal bintang satu itu menjelaskan, akhir tahun ini akan ada regulasi khusus yang terkait dengan keamanan dunia cyber. "Nanti kami susun dengan Kemenkominfo,"katanya.(rdl)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Yahoo! Hentikan Layanan Yahooligans!
Redaktur : Tim Redaksi