Kemkominfo Blokir Video Koboy Cina Pimpin Jakarta

JAKARTA - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Tifatul Sembiring memastikan video bernuansa SARA yang diunduh di Youtube sudah tidak bisa diakses lagi. Menurutnya, video yang berhubungan dengan Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pemilukada) DKI Jakarta sudah diblokir.

Kepastian pemblokiran ini disampaikan Tifatul lewat akun twitter-nya, ‏@tifsembiring sekitar pukul 21.47 WIB, Kamis (23/8) malam.

"Diinfokan, bahwa video #Sara meresahkan terkait Pilkada DKI berjudul "Koboy Cina Pimpin Jakarta" via youtube kini sudah diblokir," begitu kicauan menteri asal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu.

Dalam akunnya, Tifatul menjelaskan bahwa pemblokiran itu bekerja sama dengan pihak Google. "Pemblokiran video #Sara tsb bekerjasama dg pihak Google. Sesuai dg konfirmasi email dari pengelola Google atas email Kemkominfo," katanya.

Sebagaimana diketahui, Video ancaman berbau SARA itu berjudul "Koboy Cina Pimpin Jakarta" merupakan penolakan dan ancaman terhadap etnis keturunan Tionghoa. Mereka diminta tidak menggunakan hak pilihnya pada Pilkada DKI Jakarta putaran kedua yang akan dilakukan 20 September nanti.

Kini video itu sudah menyebar luas di internet terutama di situs Youtube. Video itu diunggah oleh akun bernama "PP10Tahun1959" pada 12 Agustus 2012 lalu. (awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kubu Fauzi-Nachrowi Merasa Dituduh