Tasmania mencatat kenaikan terbesar dalam jumlah turis internasional di antara semua negara bagian Australia pada tahun lalu, dengan jumlah turis asing 20% lebih banyak dibandingkan tahun 2014.

Survei terbaru yang dilakukan lembaga ‘Tourism Research Australia’ menemukan, sebanyak 211.000 wisatawan internasional mengunjungi Tasmania pada tahun 2015.

BACA JUGA: Anak Penguin Peri Tersesat Masuk ke Pub di Hobart

Secara nasional, jumlah turis asing tumbuh sebesar 8% menjadi 6,9 juta.

Chris Griffin dari lembaga ‘Tourism Northern Tasmania’ mengatakan, upaya tahunan untuk mempromosikan negara bagian itu terbayar sudah.

BACA JUGA: Australia Tidak Siap Tangani Ancaman Cuaca Panas Ekstrim

"Saya pikir kita bisa memasukkannya sebagai reputasi Tasmania secara global yang tengah tumbuh. Ini telah terakumulasi selama beberapa tahun, tapi kami sekarang menuai hasil kerja keras beberapa tahun, dan saya pikir Anda akan menyadari bahwa ini benar-benar momen kami," jelasnya.

Melinda Anderson dari lembaga ‘Destination Southern Tasmania’ mengatakan bahwa negara bagian ini memiliki daya tarik yang unik bagi wisatawan asing.

BACA JUGA: Pelajaran Bahasa Inggris : Since dan for

"Tasmania muncul sebagai tempat yang bersih, hijau...penuh pengalaman baru, dan penuh pengalaman otentik yang ingin dieksplorasi tamu-tamu luar negeri," sebutnya.

Wisatawan mengunjungi semua wilayah

Sekitar 179.000 wisatawan internasional, atau 85% dari total pengunjung Australia, menghabiskan waktu di Hobart dan bagian selatan negara bagian ini. Di samping itu, semakin banyak juga turis yang melakukan perjalanan ke wilayah utara dan barat laut Tasmania.

Chris Griffin mengatakan, itu didukung oleh bukti-bukti dari operator pariwisata.

"Ini adalah musim panas ketiga yang telah menunjukkan peningkatan luar biasa di Tasmania utara. Tapi saya pikir, apa yang benar-benar tercermin adalah masyarakat kecil yang mungkin memiliki beberapa pertunjukan tambal sulam selama beberapa musim panas. telah terlihat meningkat juga jumlahnya,” terangnya.

Ia menyambung, "Jadi kami benar-benar melihat turis keliling dan menyebar di seluruh negara bagian ini."

Ada peningkatan sebesar 34% dalam pengeluaran turis, yang mencapai 351 juta dolar (atau setara Rp 3,5 triliun).

Pengeluaran turis di seluruh Australia tumbuh 18% menjadi  36,6 miliar dolar (atau setara Rp 366 triliun), kenaikan terbesar sejak tahun 2001.

Menteri Pariwisata Australia, Senator Tasmania Richard Colbeck, menyambut kenaikan pengeluaran belanja ini.

"Itu ukuran nasional yang kami miliki untuk target pertumbuhan dalam industri pariwisata," utaranya.

Ia mengungkapkan, "Kami sedang mencari target sekitar 115 miliar dolar (atau setara Rp 1,15 kuadriliun) per tahun dalam pengeluaran semalam pada tahun 2020, dan kami sedang melacak ke arah itu, tapi jelas jika kami bisa sampai lebih jauh itu bahkan lebih baik."

Amerika Serikat dan China adalah sumber turis asing terbesar bagi Tasmania.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Video: Kisah Seorang Nenek yang Mulai Jadi Pelukis di Usia 60 tahun

Berita Terkait