jpnn.com - Bukan hanya terasa tidak nyaman, mata merah juga bisa mengganggu aktivitas Anda sehari-hari. Bahkan tidak hanya itu, kondisi ini juga akan mengganggu penampilan Anda. Lantas, apa penyebab mata merah?
Berikut ini berbagai penyebab mata merah, seperti dilansir laman MSN, Minggu (3/3).
BACA JUGA: 4 Langkah Mudah Mengatasi Mata Merah
1. Pinkeye atau konjungtivitis
Ini adalah kondisi di mana lapisan luar transparan mata (dikenal sebagai konjungtiva) menjadi meradang atau terinfeksi, menyebabkan mata tampak kemerahan atau merah muda. Dalam kasus-kasus yang relatif jarang melibatkan bayi, itu mungkin disebabkan oleh masalah dengan saluran air mata. Pinkeye ini menular dan biasanya disertai dengan gejala seperti gatal dan keluar cairan. Namun, Mayo Clinic mencatat bahwa kondisi tersebut jarang berdampak pada penglihatan Anda.
BACA JUGA: Mata Merah Kena Virus Jerman melalui HP, Bohong!
Baca juga: 4 Langkah Mudah Mengatasi Mata Merah
2. Terlalu sering menggunakan obat tetes mata
Jika Anda menggunakan obat tetes mata untuk mengobati masalah kesehatan mata ringan atau utama, pastikan mereka digunakan dengan benar. Tentu saja, ini tidak hanya mengacu pada teknik tetapi juga frekuensi penggunaannya.
Baca juga: Cara Mengatasi Mata Merah
Banyak tetes mata over-the-counter mengandung imidazoline, yang bekerja dengan menyempitkan pembuluh darah di mata. Tetapi jika digunakan secara berlebihan, mereka bisa menyebabkan kerusakan pada pembuluh yang menyebabkan kemerahan.
3. Lensa kontak yang rusak
Jika Anda mengalami kemerahan pada mata Anda dan Anda rutin menggunakan lensa kontak, ada kemungkinan bahwa mereka mungkin rusak, menurut American Academy of Ophthalmology. Mereka yang memakai lensa juga berisiko tinggi mengalami ulkus kornea.
Pastikan Anda mengikuti panduan perawatan dan hindari kesalahan umum saat menangani lensa Anda. Misalnya, kemerahan pada mata Anda bisa menjadi hasil pencampuran solusi baru dan bekas, yang meningkatkan risiko paparan bakteri meskipun Anda telah "membersihkan" lensa Anda.
4. Iritan lingkungan
Perlu memperhatikan paparan Anda terhadap asap rokok, udara kering, partikel debu dan penyebab lingkungan mata merah lainnya. Bagi sebagian orang, itu mungkin menjadi kasus terlalu banyak sinar matahari tanpa perlindungan yang memadai dari radiasi ultraviolet.
Selain itu, jika Anda pergi berenang, maka mata Anda bisa menjadi merah sebagai reaksi sensitif terhadap klorin serta urin di kolam renang. Para ahli juga menunjukkan anak-anak bisa mengembangkan mata merah, iritasi ketika terkena senyawa organik yang mudah menguap, yang bisa ditemukan dalam produk seperti pembersih, pelarut, cat dan lainnya.
5. Terlalu banyak memandang screen time
Jika Anda menghabiskan terlalu banyak waktu menatap layar, Anda mungkin mengalami kelelahan mata digital. Seperti yang dikemukakan oleh ahli kacamata asal Dallas, Janelle Routhier, gejala-gejalanya mungkin termasuk sakit kepala, mata merah, penglihatan kabur dan kesulitan berfokus pada satu hal.
Berkedip adalah yang membantu kita menyebarkan kelembapan di seluruh mata, tetapi ketika menatap layar, ada kecenderungan kita untuk tidak cukup berkedip. Jadi, pastikan agar Anda beristirahat dan melihat jauh dari layar Anda dan fokus pada sesuatu dari jauh.(fny/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany