Tidak hanya mempersilakan siswa dan guru diperiksa, Saksono juga siap jika kepolisian ingin memeriksa rekaman dan kamera CCTV yang kemungkinan ada di Tempat Kejadian Perkara (TKP).
"Silahkan kepolisian mencari data, kemudian juga rekaman CCTV pada saat kejadian," ujar Saksono, saat ditemui di ruang kerjanya, di SMA Negeri 70, Bulungan, Jakarta Selatan, Selasa (25/9).
Seperti diberitakan sebelumnya, kepolisian sudah memeriksa sepuluh nama siswa SMA Negeri 70 Bulungan. Kebanyakan dari siswa tersebut adalah siswa dari kelas XII.
SMA Negeri 70 Bulungan sendiri menyatakan akan menindak tegas semua siswa yang terlibat dalam kasus tersebut. "Sanksi terberat adalah drop out," ungkap Saksono. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Diduga Terlibat Tawuran, SMAN 70 Serahkan 10 Nama Siswa
Redaktur : Tim Redaksi