Keren, Batik Karya Sri Utami Hadi Muncul di Panggung Final The Voice of Holland

Kamis, 01 April 2021 – 11:04 WIB
Penyanyi asal Belanda, Waylon (memakai batik rancangan Sri Utami Hadi) bersama juri The Voice of Holand. Foto: The Voice of Holand

jpnn.com, JAKARTA - Penyanyi kondang asal Belanda, Waylon membuat kagum masyarakat Indonesia. Sebab, dia tampil mengenakan batik bermotif emas saat menjadi  juri  The Voice of Holland  2021.

Batik yang dikenakan Waylon itu rupanya hasil rancangan Sri Utami Hadi, desainer yang sudah 80 tahun mempopulerkan batik dan kebaya lewat Festival Tong-tong Fair Belanda.

BACA JUGA: Kain Batik Peninggalan Didi Kempot Diberikan ke Juara The Next Didi Kempot

Penampilan pemilik nama asli Willem Bijkerk pada malam Final TVOH  itu memang terbilang spesial, terutama dengan jas bermotif batik karya Trio Creation.

Sri Utami lantas menceritakan bagaimana Waylon bisa mengenakan baju batik rancangannya itu.

BACA JUGA: Yayasan Batik Indonesia Sumbang 20 Ribu Masker Kain

Menurutnya semua bermula saat dirinya membuka booth Trio Creation berukuran 3x4 meter di Den Haag, Belanda didampingi anak dan menantunya, Kusnul Rachmawati.


Menantu Sri Utami Hadi, Kusnul Rachmawati (berhijab) saat menawarkan batik kepada Waylon. Foto: dok. pribadi

BACA JUGA: Ini Alasan Wamendag Gemar Gunakan Kain Daerah Dan Koleksi Batik

Kusnul rupanya sempat tidak percaya bahwa yang mampir di boothnya itu adalah Waylon. Sebab, dia melihat banyak orang yang meminta foto dengan Waylon.

"Setelah beliau dan istrinya beralih dari Stand, saya  baru mengetahui kalau dia artis Belanda," jelas Kusnul dalam keterangannya, Rabu (31/3).

Fokus Batik

Sri Utami mengungkapkan bahwa dirinya bisa menyekolahkan anaknya di Belanda, karena mengolah usaha batik.

"Semua dari desain-desain batik dan kebaya rumahan bertahun-tahun yang saya geluti," kata Utami.


Desainer batik Sri Utami Hadi (berkerudung) bersama salah satu pelanggan. Foto: dok. pribadi

Menurutnya, kala itu usahnya sering dibantu oleh sang suami yang merupakan pensiunan pegawai negeri.

Utami tetap melanjutkan usahanya itu meskipun sang suami telah tiada. "Sekarang dibantu menantu perempuan  saya”, ungkapnya. (ddy/jpnn)


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler