jpnn.com, JAKARTA - Timnas Indonesia memetik hasil gemilang pada laga pembuka Grup F Asian Games 2022 dengan mengalahkan Kirgistan 2-0, Selasa (19/9/2023).
Gol cantik Ramai Rumakiek dan Hugo Samir memastikan timnas bertengger di pemuncak grup bersama Korea Utara yang pada laga lain menang 2-0 atas Taiwan.
BACA JUGA: Taklukkan Kirgistan 2-0, Timnas U-24 Indonesia Raih 3 Poin Perdana di Asian Games 2023
Tim lawan Kirgistan nyatanya bukan tim sembarangan. Kirgistan memiliki peringkat 97 FIFA. Ini berbanding jauh dari Indonesia yang saat ini duduk di posisi 150 FIFA. Kirgistan juga merupakan negara peserta Piala AFC 2024 nanti.
Sebelum duel di ajang Asian Games, Kirgistan mampu menaklukkan Indonesoa 0-1 di ajang Tsunami Cup 2017. Kini dengan menampilkan mayoritas pemain pelapis berusia muda, timnas asuhan Indra Sjafrie mampu menang atas salah satu tim kuda hitam Asia Tenggara itu
BACA JUGA: Timnas U-24 Indonesia vs Kirgistan, Titan Bagus Jadi Tumpuan Lini Depan
Pengamat sepak bola Akmal Maharli menilai hasil lawan Kirgistan adalah catatan yang sangat positif. "Kirgistan adalah peringkat 97 FIFA sementara kita berada di posisi 150. Artinya, kemenangan ini patut disyukuri dan diapresiasi," ujar Akmal.
Yang lebih mengesankan lagi, kata Akmal, adalah kenyataan tim Indonesia yang tampil mayoritas adalah pemain pelapis. Dengan kekuatan pemain seadanya, timnas mampu membuka peluang ke 16 besar.
BACA JUGA: Timnas U-24 Indonesia vs Kirgistan: Garuda Muda Minus 2 Pemain
"Ini hasil yang cukup bagus di tengah kendala nonteknis yang dihadapi lantaran timnas tidak bisa membawa skuad terbaik karena banyak yang tidak dilepas klubnya. Hasil ini membuat satu kaki timnas sudah berada di babak 16 Besar," ujar Akmal.
Bila lolos ke 16 besar, timnas akan mengulangi hasil di dua gelaran Asian Games terakhir. Namun di dua gelaran terdahulu timnas dapat menurunkan skuat terbaik.
"Setidaknya, sudah menyamai dua Asian Games terakhir dimana kita bisa lolos sampai perdelapan final. Tapi, tetap tidak boleh tinggi hati. Masih ada dua laga melawan China Taipei dan Korea Utara kedepan. Para pemain harus menunjukkan penampilan maksimal karema mereka datang ke Asian Games untuk berprestasi," ujar Akmal.(dkk/jpnn)
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : Muhammad Amjad