jpnn.com, MALANG - Hawai Waterpark Malang menjadi salah satu objek wisata pilihan wisatawan untuk mengisi libur Lebaran. Pada hari kedua setelah Hari Raya Idulfitri kemarin (27/6), pengunjung menjubeli objek wisata yang menyuguhkan sensasi gelombang tsunami buatan itu.
Direktur Utama Hawai Waterpark Malang Bambang Judo menyatakan, pada hari kedua setelah Lebaran, jumlah kunjungan wisatawan meningkat drastis. Saat hari biasa, kunjungan wisatawan berkisar 500 orang per hari. Namun pada H+2 Lebaran, objek wisata yang berada di area Perum Graha Kencana itu dikunjungi 3.500 wisatawan dalam kurun waktu satu hari.
BACA JUGA: Pengunjung TMII Membeludak, Jalan Saja Susah
”Pada H+2 ini, sampai pukul 15.00, ada 3.600 pengunjung. Itu belum yang malam nanti (tadi malam) lho ya,” ujar Bambang kemarin seperti dilansir Jawa Pos Radar Malang.
Bambang memaparkan, kunjungan wisatawan saat long weekend seperti saat ini memang meningkat setiap harinya. Pada H+1, pengunjung Hawai Waterpark hanya berkisar 1.800 wisatawan. Demikian juga Malang Night Paradise (MNP). Dari 908 wisatawan pada hari H Lebaran, kini bertambah menjadi 2.000 wisatawan.
BACA JUGA: Digelar September, Manado Fiesta Bakal Spektakuler
Keberadaan MNP tersebut memang menjadi salah satu faktor pendongkrak jumlah kunjungan wisatawan. Tak hanya buka saat siang hari, MNP yang di-launching pada 19 Juni lalu juga menyuguhkan keindahan saat malam hari.
Ada dua wahana di area MNP. Yakni, taman lampion dan taman dinosaurus. Pengunjung tidak hanya akan dimanjakan dengan sajian beragam bentuk lampion, tapi juga belajar mengenai sejarah dinosaurus.
BACA JUGA: Menpar Arief Yahya Langsung Mengacungkan Dua Jempol
Saat memasuki area MNP, pengunjung disambut air mancur menari yang berhias ribuan lampion. Di sisi kanan air mancur terdapat lampion jamur dengan beragam bentuk, mulai yang kecil hingga yang besar.
Tidak berhenti di situ, pengunjung kemudian dimanjakan dengan tatanan lampion berbentuk bunga mawar. Bahkan, salah satu lampion bunga yang paling besar bisa kembang-kuncup secara perlahan.
Ada pula lampion berbentuk kincir, angsa, dan panda. Di setiap lokasi lampion juga disediakan spot khusus bagi pengunjung yang ingin berswafoto. Selain itu, pengunjung bisa melintasi lorong berhias lampu kelap-kelip (lighting tunel).
Selain MNP, kata Bambang, wahana yang menjadi primadona pengunjung adalah tsunami dan twister (wahana 10 dimensi). Selain beberapa wahana yang ada, pihaknya juga menambah pertunjukan khusus pada saat high season, yakni drama musical Hula n friends.
Tidak hanya itu, beberapa wahana baru seperti tsunami cano, outbond kids, dan taman moana juga diminati wisatawan.
Sementara itu, salah satu pengunjung, Muhammad Rosni menyatakan, dia bersama keluarganya baru kali pertama berkunjung ke Hawai Waterpark Malang. ”Saya searching di internet, terus langsung ke sini,” ujar pria asal Aceh itu.
Pengunjung lain, Ratmiyati, juga menyatakan hal yang sama. Dia tertarik datang ke Hawai Waterpak karena mendengar cerita dari sanak kerabatnya yang sudah berkunjung.
”Saya ingin nyobain tsunami,” ujar perempuan asli Surabaya itu.(fis/c1/dan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dukung Proyek Percontohan Daerah Khusus Motor Listrik
Redaktur & Reporter : Friederich