jpnn.com, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan bahwa ada sejumlah dokter dan perawat di Jakarta yang tertulari virus corona karena menangani pasien.
Menurut dia, dokter dan perawat yang tertulari itu dikarenakan bekerja selama 24 jam tanpa henti.
BACA JUGA: Jumlah Orang Diawasi Virus Corona Meningkat di Jakarta
“Dokter dan perawat itu kerja nonstop, mereka sudah ada yang tertulari,” ujar Anies di Jakarta, Sabtu (14/3).
Namun, Anies belum bisa menyebutkan berapa jumlah pasti dokter dan perawat tersebut. Pasalnya, Anies mengaku baru mengetahui hal tersebut.
BACA JUGA: Per Hari Ini Jumlah Kasus Positif Corona Mencapai 96 Orang
“Kami dengar dari IDI (Ikatan Dokter Indonesia), datanya belum punya,” kata Anies.
Anies hanya menerangkan bahwa tenaga medis yang diturunkan untuk penanganan pasien virus corona di Jakarta untuk dokter mencapai 3.350 orang, dan perawat 7.700.
BACA JUGA: Pemerintah Akui Ada Tenaga Medis yang Meninggal Karena Corona
Mantan Mendikbud ini pun berpesan agar seluruh dokter dan perawat untuk bisa menjaga kesehatan dalam bertugas serta beristirahat.
"Jadi, penting untuk selalu jaga suasana tetap kondusif,” sambung Anies. (cuy/jpnn)
Redaktur : Yessy
Reporter : Elfany Kurniawan