jpnn.com, JAKARTA - Elektabilitas Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menunjukkan peningkatan pesat. Berdasar survei terkini Charta Politika, elektabilitas partai pimpinan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) itu meroket hingga masuk lima besar dan mengungguli posisi Partai Demokrat.
Direktur Eksekutif Charta Politika Yunarto Wijaya menyatakan, dari seluruh partai politik peserta Pemilu 2019, hanya PKB yang berhasil mengangkat elektabilitas secara signifikan. "Apakah itu karena baliho Cak Imin yang ada di mana-mana atau kerja-kerja politik Cak Imin,” ujar Yunarto saat merilis survei nasional bertitel Konstelasi Elektoral Pilpres & Pileg 2019 Pasca Deklarasi Prabowo Subianto di Jakarta, Senin (21/05).
BACA JUGA: Bersama Cak Imin, PKB Dekati Golkar dan Tinggalkan Demokrat
Menurut Yuniarto, survei Charta Politika menghasilkan partai yang masuk lima besar. Di posisi pertama ada PDI Perjuangan dengan elektabilitas 24,9 persen.
Selanjutnya ada Partai Gerindra dengan 12,3 persen. Di bawah Gerindra ada Partai Golkar dengan elektabilitas 11 persen.
BACA JUGA: Muhaimin: Kesenjangan Berpotensi Picu Perpecahan Bangsa
Sedangkan posisi keempat menjadi milik PKB dengan elektabilitas 7 persen. Di bawahnya ada PD dengan 5,4 persen.
“Kita patut mengapresiasi kerja keras Cak Imin yang berhasil membawa PKB melejit,” katanya.
BACA JUGA: Pilgub Jatim Bakal Tentukan Peluang Cak Imin Dampingi Jokowi
Di tempat sama, Ketua DPR Bambang Soesatyo juga memuji kiprah Cak Imin dalam memimpin PKB. “Saya acungkan jempol buat Cak Imin,” ujar politikus yang beken disapa dengan panggilan Bamsoet itu.
Survei Charta Politika digelar pada 13-19 April melalui wawancara tatap muka secara langsung dengan menggunakan kuesioner terstruktur. Survei itu melibatkan 2.000 responden di 34 provinsi.
Survei yang dilakukan menggunakan metode acak bertingkat atau multistage random sampling itu memiliki margin of error 2,19 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.(aim/JPC/ara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cak Imin Dipercaya Pimpin Dewan Penasihat Pendekar Silat
Redaktur : Tim Redaksi