jpnn.com - jpnn.com - Tensi politik yang memanas jelang Pilkada DKI dirasakan bukan hanya oleh para pasangan calon, tapi juga pendukung mereka.
Saling adu argumen baik di ranah material ataupun di dunia maya melalui media sosial. Termasuk yang sedang terjadi pada dua akun twitter pendukung paslon ini.
BACA JUGA: Soal PKL, Anies: Baik Diteruskan, Bermasalah Diperbaiki
Naufal Firman Yursak @firmanyursak yang notabennya pendukung paslon no urut tiga Anies Baswedan-Sandiaga Uno terlibat twitwar dengan @panca66 yang merupakan pendukung calon no 1 Agus H Yudhoyono dan Silviana Murni.
Keduanya mengawali diskusi di media sosial itu ketika Naufal medapatkan tuduhan dari Panca66 terkait dirinya yang menjadi buzzer salah satu Paslon.
BACA JUGA: Benarkah Anies-Sandi Hanya Jago Berteori Saja?
Ingin memperoleh kejelasan dari tuduhan tersebut, Naufal pun mengajak Panca66 untuk kopdar.
"Krn gw disebut buzzer oleh @panca66 maka gw tantang ybs utk diskusi dan kopdar utk bhs prgram jago die dg saksi cc @IkhsanModjo," tweet Naufal.
BACA JUGA: Anies: Pilgub Itu Memilih Orang Bukan Program
Ajakan kopdar dan diskusi itupun ditanggapi oleh Panca. Meskipun sempat berjalan alot akhirnya kedua pendukung cagub itu sepakat menentukan diskusi sehat di Pasific Place, Kamis esok(19/1).
"Yang ngajak yang bayar ya @firmanyursak ? :) cc @Reiza_Patters," tweet panca66 menyetujui ajakan Naufal.
Kedua pendukung paslon ini merupakan contoh dari sikap kedewasaan berpolitik, bukan hanya berani berargumen di media sosial melainkan secara gentle memilih berdiskusi secara langsung untuk mengadu gagasan para calon mereka.
Sehingga apa yang mereka contohkan merupakan bentuk kampanye sejuk dan jauh dari black campaign yang cenderung tanpa bukti konkrit. (dil/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kenapa Ahok-Djarot Tak Merespons Ini saat Debat?
Redaktur & Reporter : Adil