Ketua DPR Dukung BNN Ubah Ladang Ganja Jadi Lahan Produktif

Minggu, 21 April 2019 – 15:30 WIB
Ladang ganja di Aceh. Foto: Elfany Kurniawan/JPNN

jpnn.com, ACEH - Ketua DPR Bambang Soesatyo mendukung langkah strategis Badan Narkotika Nasional (BNN) di bawah kepemimpinan Komjen Pol Heru Winarko menjalankan program Grand Design Alternative Development (GDAD).

Dengan begitu BNN tidak hanya sekadar memberangus keberadaan lahan ganja saja. Namun juga mengalihfungsikannya menjadi agrowisata, lahan pertanian produktif, maupun kegiatan lain yang bisa meningkatkan perekonomian masyarakat.

BACA JUGA: Bamsoet Dukung BNN Ubah Ladang Ganja jadi Lahan Produktif

“Program ini telah sukses dijalankan di Desa Meunasah Bungo, Kecamatan Peudada, Kabupaten Bireun, Aceh. Berkat kerjasama BNN dengan pemerintah daerah dan masyarakat sekitar, lahan ganja seluas 25 hektar berhasil diubah menjadi lahan pertanian produktif seperti jagung. Langkah taktis BNN ini tak hanya memberantas peredaran ganja, melainkan juga mencegah dengan konsep pemberdayaan masyarakat,” ujar Bamsoet menanggapi berbagai proyek keberhasilan GDAD yang dijalankan BNN di Aceh, Minggu (21/4).

Legislator Dapil VII Jawa Tengah yang meliputi Kabupaten Purbalingga, Banjarnegara dan Kebumen ini memahami, tidak mudah bagi BNN mengubah perilaku masyarakat yang sebelumnya telah bergantung kepada lahan gaja sebagai sumber pendapatan perekonomian.

BACA JUGA: DPR Undang Parlemen Asing Saksikan Pemilu Indonesia

Di sisi lain, pemberangusan lahan ganja juga tidak membuat efek jera, lantaran ditutup satu tumbuh lagi lahan baru. Begitupun dari segi penindakan hukum yang tidak menghasilkan banyak perubahan.

“Langkah BNN menjalankan GDAD dengan mengedukasi masyarakat dalam memanfaatkan lahan, sangat penting dilakukan. Ini menunjukan konsep pemberdayaan untuk pencegahan ternyata lebih jitu dilakukan ketimbang segi penindakan secara hukum,” tutur Bamsoet.

BACA JUGA: Ketua DPR RI Mencoblos di TPS 15 Purbalingga

Sementara, Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini mencatat, program GDAD telah dijalankan di tiga kabupaten di Provinsi Aceh sebagai proyek percontohan. Yakni di Aceh Besar, Gayo Lues dan Bireun.

“DPR RI melihat GDAD sebagai langkah positif. Kita akan koordinasikan agar berbagai kementerian dan lembaga bisa mendukung. Misalnya Kementerian Pertanian dengan menyiapkan bibit dan pupuk, Kementerian PUPR dengan menyiapkan infrastruktur jalan dan irigasi, serta kementerian dan lembaga lainnya,” pungkas Bamsoet.(jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bamsoet Ziarah ke Makam Ayahanda


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
DPR   BNN   Ketua DPR   Bambang Soesatyo  

Terpopuler