jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR Zulkifli Hasan mengingatkan netralitas TNI dan Polri dalam Pilkada Serentak di 171 daerah tahun ini. Itu disampaikannya karena banyak masukan dari masyarakat tentang pentingnya netralitas aparat penegak hukum dalam pesta demokrasi.
Terlebih lagi Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto maupun Kapolri Jenderal Tito Karnavian telah menyatakan bahwa kedua institusi tersebut harus netral.
BACA JUGA: Prabowo - Zulhasan Bertemu, Fahri Hamzah: Segera Diumumkan
"Kita meminta seluruh aparatur untuk sungguh-sungguh netral sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku agar pilkada ini bisa berkualitas, legitimate," ucap Zulkifli.
Ini disampaikan Zulkifli dalam sambutan usai menerima Prabowo Subianto di rumah dinasnya, Kompleks Widya Chandra, Senin (25/6).
BACA JUGA: Zulkifli Hasan: Prabowo Subianto Capres Kita
Zulkifli yang juga ketum PAN melakukan pertemuan empat mata dengan ketum Partai Gerindra tersebut sekitar 15 menit.
Ditegaskan dia, netralitas aparat penegak hukum maupun TNI perlu dijaga karena pada 2019 mendatang bangsa ini akan menghadapi pemilihan legislatif maupun presiden. Bila ada masalah di pilkada serentak, dia khawatir pemilu 2019 pun terjadi kendala.
BACA JUGA: Prabowo - Zulkifli Bertemu Pagi Ini, ke Mana Arah PAN?
"Tidak ada pilihan lain kecuali Bawaslu, KPU, aparat kita harus sungguh-sungguh melaksanakan pilkada ini dengan jujur, adil sesuai dengan peraturan perundang-undangan yanh berlaku," pintanya. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Pilkada Serentak, Begini Pesan Cak Imin
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam