Ketua MPR Ucapkan Selamat Untuk Jokowi - Ma'ruf Amin

Jumat, 16 Agustus 2019 – 09:23 WIB
Pasangan Jokowi - Mar'ruf Amin saat Debat Capres, Kamis (17/1) malam. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Ketua MPR RI Zulkifli Hasan saat memimpin Sidang Tahunan MPR secara resmi mengucapkan selamat atas terpilihnya Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin, sebagai presiden dan wakil presiden terpilih 2019-2024. Sidang tahunan MPR juga dihadiri Jokowi dan KH Ma'ruf Amin.

"Kami atas nama pimpinan dan anggota MPR mengucapkan selamat kepada Bapak Joko Widodo dan Bapak Prof Dr Ma’ruf Amin yang telah terpilih sebagai presiden dan wakil residen periode 2019 – 2024," ucap Zulkifli di ruang rapat paripurna, Kompleks Parlemen, Jakarta, Jumat (16/8).

BACA JUGA: Sidang Tahunan Dihadiri 473 dari 692 Anggota MPR

Tidak hanya itu, MPR juga menyampaikan apresiasi kepada Prabowo Subianto - Sandiaga Uno, pasangan calon presiden dan wakil presiden 2019-2024.

BACA JUGA: Zulkifli Hasan Resmi Membuka Sidang Tahunan MPR

BACA JUGA: Zulkifli Hasan Resmi Membuka Sidang Tahunan MPR

"Kepada Bapak Prabowo Subianto dan Bapak Sandiaga Uno kami mengucapkan terima kasih atas sikap kenegarawanan yang telah bapak tunjukkan selama ini," ujar Zulkifli.

Dia mendorong segenap pemimpin bangsa untuk memberikan pendidikan politik yang menjunjung tinggi etika, menunjukkan sikap kenegarawanan dengan tetap mengedepankan persatuan di atas kepentingan pribadi, kelompok dan golongan.

BACA JUGA: Jokowi - JK Hadir di Sidang Tahunan MPR

MPR juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh penyelenggara pemilu, serta turut berduka cita atas wafatnya para petugas penyelenggara, pengawas pemilu maupun aparat keamanan sebagai pahlawan demokrasi Indonesia.

"Kami mendoakan agar pengabdiannya dihitung sebagai amal ibadah oleh Tuhan Yang Maha Kuasa," kata Zulkifli.

MPR adalah lembaga negara, lembaga demokrasi dan lembaga permusyawaratan yang menjalankan mandat rakyat berdasarkan konstitusi. Wewenang yang dimandatkan sungguhlah mulia, karena terkait pengaturan hukum dasar negara, yaitu mengubah dan menetapkan Undang-Undang Dasar, sehingga MPR disebut sebagai lembaga negara yang memiliki kewenangan tertinggi.

Zulkifli menyatakan bahwa MPR tidak ikut larut dalam polarisasi kompetisi yang cukup memanas, khususnya dalam pemilihan presiden dan wapres. MPR yang terdiri dari anggota DPR dan DPD, terus mengajak masyarakat untuk bersikap bijak dalam menyikapi kompetisi pilpres, untuk tidak mengorbankan kepentingan persatuan bangsa hanya demi pemilu sebagai agenda rutin lima tahunan.

Dalam setiap aktivitasnya, MPR selalu mengingatkan kepada seluruh komponen bangsa bahwa dalam kehidupan demokratis memerlukan sikap dan tindakan saling menghormati.

"Aktivitas kenegaraan harus selalu mengedepankan kejujuran, amanah, keteladanan, sikap toleransi, rasa malu, tanggung jawab, menjaga kehormatan, serta martabat diri sebagai warga bangsa," katanya.(boy/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Beginilah Rangkaian Sidang Tahunan MPR, 16 Agustus 2019


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler