Ketum Kamaksi Pengin Laporkan Puan Maharani, Ada Pejabat Minta Ditunda

Senin, 12 September 2022 – 14:40 WIB
Ketua DPR RI Puan Maharani. Foto : Ricardo/JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Kaukus Muda Anti Korupsi (Kamaksi) Joko Priyoski mendatangi Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (12/9).

Kedatangannya bertujuan melaporkan Ketua DPR Puan Maharani ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD).

BACA JUGA: Berita Duka, PNS Pemkot Lubuklinggau Meninggal Dunia, Berawal Dari Bau Busuk

Kamaksi menganggap Puan telah melanggar kode etik saat memimpin rapat paripurna di DPR RI dengan agenda pengambilan keputusan tingkat II atas RUU tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBN 2021, pada Selasa (6/9) kemarin.

Joko mengatakan Puan terkesan menggunakan acara resmi di DPR sebagai kegiatan pribadi.

BACA JUGA: Janda PNS Bikin Heboh Gedung DPRD, Polisi Bergerak, Sang Kekasih Diperiksa

Menurut dia, cucu Proklamator RI Soekarno atau Bung Karno itu terkesan memanfaatkan forum resmi menjadi acara pribadi.

Aktivis 1998 itu menyebut Puan tidak menskors rapat pada Selasa kemarin, ketika Ketua DPP PDI Perjuangan tersebut memperoleh kejutan perayaan ulang tahun pada momen yang sama.

BACA JUGA: Puan Maharani Dinilai Paling Berpeluang Jadi Capres Perempuan

"Seharusnya, itu skors dahulu. Itu lagi forum resmi, malah ada kegiatan pribadi," ujar Joko ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin.

Joko merasa Puan berpotensi melanggar Bab II Kode Etik Bagian Kesatu Terkait Kepentingan Umum Pasal 2 Ayat 1 juncto Bagian Kedua Soal Integritas Pasal 3 Ayat 1 dan 2 Kode Etik Anggota DPR RI.

Terlebih lagi, ujar Joko, Puan tidak mau menemui massa pedemo setelah eks Menko PMK itu diduga memanfaatkan forum resmi sebagai agenda pribadi. 

"Kami yakin laporan diterima," ujar Joko.

Namun, pria berkacamata itu sesampainya di lokasi belum bisa melayangkan laporan secara resmi ke MKD.

Beberapa anggota pengamanan dalam (Pamdal) DPR malah mengajak Joko beserta seorang teman ke sebuah ruangan.

Joko di sebuah ruangan menemui seorang pejabat. Orang itu lantas meminta Joko menunda pelaporan. (ast/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

BACA ARTIKEL LAINNYA... Elektabilitas Puan Maharani Meningkat Berkat Kerja Nyata Turun ke Daerah


Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler