JAKARTA - Jeritan hati pemain Persebaya Surabaya belum membuat hati sang Ketua Umum (ketum) Wishnu Wardhana terketukKetika para pemain menuntut gaji delapan yang belum terbayar, Wishnu malah sibuk dalam ingar bingar suksesi PSSI
BACA JUGA: Ingin Konsentrasi, Pilih Latihan Tertutup
Bahkan, kesibukan Wishnu makin padat setelah dia dikukuhkan kongres sebagai Wakil Ketua Komite Pemilihan (KP) kemarin (14/4)
BACA JUGA: Butuh Waktu Pilih RD atau Aji
"Pokoknya Persebaya aman," cetus Wishnu setelah kongres Pemilihan KP dan Komite Banding Pemilihan (KBP) di Hotel Sultan, Jakarta, kemarinMengenai pemberitaan sebagian pemainnya yang sampai menggadaikan kendaraan bermotor, Wishnu menyangkalnya
BACA JUGA: Singo Edan Menang Sejarah
"Tidak ada yang sampai begituTidak ada yang menggadaikan motorPokoknya aman lah," kelitnyaPada perkembangan lain, Ketua Komisi D DPRD Surabaya Baktiono menyatakan bahwa macetnya gaji para pemain Persebaya memang harus segera dicarikan solusiSejatinya, melalui APBD 2011, Persebaya telah mendapatkan alokasi anggaran sekitar Rp 8 miliarDana tersebut di luar dana kebutuhan Pengkot PSSI Surabaya
Namun, Baktiono juga mengakui bahwa sampai saat ini aturan tentang pengucuran dana untuk tim Divisi Utama seperti Persebaya masih tidak jelas"Tapi kalau ternyata ada apa-apa di kemudian hari memang penerima hibah yang harus bertanggung jawab," tutur BaktionoPenerima hibah dalam hal ini, lanjut dia, adalah KONI Surabaya atau Pengkot PSSI Surabaya(ali/uan/aww)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Peluang George-Arifin Terbuka Lebar
Redaktur : Tim Redaksi