jpnn.com, TANJUNGPINANG - Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kepri mengimbau masyarakat tidak makan minum di kawasan Taman Gurindam 12 Tanjungpinang, karena khawatir terjadi penularan Covid-19.
Kepala Satpol-PP Provinsi Kepri Teddy Mar mengatakan penularan Covid-19 saat ini cepat terjadi melalui makanan dan minuman.
BACA JUGA: BMKG Minta Warga Pesisir Kepri Waspada 2 Pekan ke Depan
Menurut Teddy, biasanya saat makan dan minum masyarakat cenderung melepas masker sehingga dikhawatirkan terjadi transmisi.
"Kami minta masyarakat untuk hindari makan atau minum di area Gurindam 12. Pasalnya, penularan COVID-19 saat ini lebih cepat terjadi melalui makanan dan minuman," ujar Teddy Mar di Tanjungpinang, Kepri, Minggu (21/2).
BACA JUGA: Beberapa Pengungsi Korban Banjir Positif COVID-19
Teddy mengatakan pihaknya mengkhawatirkan penularan Covid-19 terjadi saat makan dan minum, terlebih lagi saat ini masih banyak orang tanpa gejala (OTG).
"Kita tidak tahu orang-orang di sekitar kita, bahkan OTG saat ini masih banyak dan itu yang dikhawatirkan," ujar Teddy.
BACA JUGA: Kebijakan PPKM Sudah Tepat, Tetapi Perlu Dukungan Masyarakat untuk Tekan Penularan Covid-19
Lebih lanjut Teddy mengatakan bahwa pasca-proyek Gurindam 12 diresmikan pada awal 2021, kawasan tersebut langsung ramai dikunjungi khususnya pada hari libur atau akhir pekan.
Pihaknya bahkan sudah menurunkan beberapa anggota untuk meningkatkan penjagaan khususnya menghindari kerumunan.
"Namun kadang sulitnya mereka datang satu keluarga dan itu duduk atau bagaimana pasti hampir berdekatan," jelasnya.
Teddy meminta masyarakat Kepri khususnya Kota Tanjungpinang untuk tetap dan selalu menerapkan protokol kesehatan Covid-19 saat berada di dalam lokasi Taman Gurindam 12.
"Pastikan masyarakat mematuhi protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak guna mencegah klaster baru COVID-19," pungkas Teddy. (antara/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur & Reporter : Boy