jpnn.com, SURABAYA - PT HM Sampoerna Tbk (Sampoerna) tidak kenal lelah membantu pemerintah memerangi pandemi virus corona (covid-19).
Perusahaan rokok terkemuka Indonesia itu terus memberikan bantuan kepada berbagai pihak.
BACA JUGA: Beri Bantuan Mesin PCR, Sampoerna Diapresiasi Bu Risma
Kali ini Sampoerna memberikan bantuan berupa satu set mesin PCRmax Eco-48 beserta seluruh kelengkapannya dan alat pelindung diri (APD) full set kepada Pemprov Jawa Timur.
Sampoerna yang bekerja sama dengan Yayasan Stapa Center memberikan bantuan itu untuk membantu mempercepat proses deteksi warga yang diduga terpapar corona.
BACA JUGA: Sumbangkan Ventilator dan APD, Sampoerna Diapresiasi Bupati Karawang
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa akan mengirimkan bantuan dari Sampoerna ke RS Jiwa Menur, Surabaya, yang merupakan RS rujukan covid-19 di Jatim.
Bantuan dari Sampoerna menambah fasilitas RS yang bisa melakukan pemeriksaan swab test.
Selama ini baru ada dua RS yang mempunyai alat pemeriksaan swab test, yakni RS dr Soetomo dan Universitas Airlangga.
Dengan bantuan dari Sampoerna, jumlah mesin PCR di Jatim saat ini mencapai 28 unit.
“PCRmax ini langsung siap pakai dan mungkin nanti tim dari RSU dr Soetomo akan memberikan briefing atau training kepada tim dari RSJ Menur,” ucap Khofifah, Jumat (17/7).
Khofifah juga berharap sinergi semua pihak membuat pengendalian penyebaran covid-19 di Jatim bisa dipercepat.
“Pokoknya tes yang cepat, tracing yang cepat, treatment yang cepat. Insyaallah, sembuhnya juga tepat,” ucap Khofifah.
Ketua Rumpun Kuratif Percepatan Penanganan Covid-19 Jatim dr Joni Wahyuhadi menjelaskan, mesin PCR yang diberikan Sampoerna merupakan bantuan terlengkap yang pernah diterima oleh Pemprov Jatim.
Mesin PCRmax ini menggunakan open system yang dapat digunakan dengan semua reagen sehingga mempercepat hasil swab dan tentunya sangat dibutuhkan di Jatim.
“Ini luar biasa. Mudah-mudahan nanti bisa mempercepat pelayanan di RS Menur,” kata dia.
Direktur RS Jiwa Menur dr Ilham juga mengucapkan terima kasih kepada Sampoerna yang sudah memberikan bantuan.
Dengan adanya mesin PCR ini, RSJ Menur dapat lebih baik lagi dalam melayani pasien COVID-19.
Direktur Sampoerna Elvira Lianita mengatakan, mesin PCRmax dari pihaknya memiliki 48 kapasitas pemeriksaan sampel.
Waktu yang dibutuhkan untuk mengetahui hasil pemeriksaan hanya sekitar 30 menit.
Dalam satu hari, mesin ini dapat memeriksa banyak sampel dengan waktu yang relatif lebih singkat.
"Harapannya dengan penyerahan mesin PCR tersebut, pemerintah provinsi dapat menambah kapasitas pengujian sampel covid-19 kepada masyarakat Jatim dan membantu percepatan penanganan,” ujar Elvira.
Elvira menambahkan, Yayasan Stapa Center yang merupakan mitra tanggung jawab sosial perusahaan akan berkoordinasi dengan Balai Besar Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BPTKL) untuk melatih dan membantu instalasi mesin tersebut.
"Dengan demikian, alat ini bisa segera dioperasikan oleh tenaga medis dan dimanfaatkan bagi masyarakat di Jawa Timur," ucapnya.
Sampoerna juga berencana untuk memberikan bantuan serupa kepada masyarakat di Jawa Barat, Kabupaten Pasuruan, Kota Malang, dan Kabupaten Karawang, serta Institute of Tropical Disease Universitas Airlangga Surabaya.
“Bantuan ini makin memperkuat peran dan partisipasi aktif Sampoerna mendukung upaya pemerintah dalam mempercepat penanganan covid-19 yang diharapkan dapat segera ditekan serta dihentikan penyebarannya di Indonesia,” tutur Elvira. (jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ragil