jpnn.com, JAKARTA - Kegiatan rapid test massal yang digelar Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19 di Wisma Atlet bakal berlangsung hingga Selasa (28/4) mendatang.
Setelah itu, kegiatan rapid test akan tetap digelar dengan cara yang berbeda.
BACA JUGA: Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Lupakan Perbedaan dan Fokus Melawan Virus Corona
Ketua Koordinator Relawan Indonesia Bersatu Lawan Covid-19 Sandiaga Uno mengatakan, rapid test massal bakal diganti dengan rapid test jemput bola.
“Nanti kami akan luncurkan mobil unit rapid test. Ini akan menyasar ke zona merah dan kawasan penduduk,” ujar Sandiaga, Minggu ((26/4).
BACA JUGA: Sandiaga Sebut Indonesia Masuk ke Situasi Berat, Ini Pesannya buat Masyarakat
Masyarakat pun tak perlu lagi datang ke Wisma Atlet mengantre rapid test. Pasalnya, relawan bakal langsung datang ke lingkungan warga dengan mobil unit rapid test.
Selain melakukan rapid test, mobil itu juga akan melakukan penyemprotan cairan disinfektan ke pemukiman warga dan membagikan sembako.
BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Kim Jong-un Meninggal? Kabar dari Habib Rizieq, Ribuan Polisi Positif Corona
“Jadi, mobil unit ini akan menghampiri kelurahan serta beberapa permukiman padat dan banyak masyarakat yang prasejahtera. Kami akan rapid test dan berikan sembako,” imbuh Sandiaga.
Sandiaga berencana mengerahkan empat unit mobil khusus di DKI Jakarta. Setiap mobilnya bisa melakukan 300 hingga 400 rapid test dalam sehari.
Pria yang hobi olahraga lari ini menegaskan, stok rapid test kit yang dimiliki timnya cukup banyak sehingga masyarakat tak perlu khawatir.
“Stok ada 15 ribu, kami akan terus lengkapi dan akan ada tambahan dari jumlah alat rapid test ini,” tandas Sandiaga. (cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan