jpnn.com, JAKARTA - Mundurnya kick-off Liga 1 2018 menurut Kapten tim Persija Jakarta Ismed Sofyan cukup menguntungkan timmya.
Sebab, mereka tak perlu membagi konsentrasi lebih awal karena tim Ibu Kota juga akan tampil di Liga 1 dan AFC Cup 2018.
BACA JUGA: Juergen Raab Sebut Lini Kanan Persija Istimewa
Dengan jadwal ini, Ismed juga tak menampik bahwa akan ada klub yang dirugikan karena anggaran mereka mengarungi kompetisi 2018 membengkak, tak sesuai di perhitungan awal mereka.
"Kalau buat Persija saya rasa menguntungkan sementara waktu, karena bisa fokus buat persiapan Piala AFC. Tapi buat klub lain saya rasa ini buat mereka kewalahan dari segi manajemen karena anggaran pasti membengkak dan mereka harus punya kas yang lebih," katanya, Sabtu (3/3) sore.
BACA JUGA: Menang Perdana di AFC Cup, Teco Puji Performa Pemainnya
Persija sendiri dijadwalkan menjalani laga lanjutan grup H AFC CUp 2018 melawan Song Lam Nghe An dari Vietnam pada 14 Maret mendatang. Karena itu, kick-off yang mundur ke medio 18 sampai 25 Maret, membuat Macan Kemayoran bisa konsentrasi ke satu laga penting ini terlebih dulu.
Hal yang sama juga diutarakan oleh Ramdani Lestaluhu. Bagi gelandang senior tersebut, mundurnya jadwal bagus buat persiapan tim. Apabila kick-off 10 Maret, lanjut dia, berarti Persija harus menjalani pertandingan yang padat.
BACA JUGA: Rohit Jadi Bek Tengah, Teco: Ini Luar Biasa
"Tapi karena mundur, berarti ada waktu untuk memaksimalkan laga ini, kami bisa fokus," ungkapnya.
Memang, laga kontra Song Lam Nghe Anh di Vietnam ini penting bagi Persija. Setidaknya, skuat Macan Kemayoran harus mampu mencuri poin dari sana demi menjaga peluang lolos dari fase grup H. Untuk itu, diperlukan persiapan yang matang dan fokus yang tinggi menjalani laga ini. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelatih Tampines Rovers Kecewa Kepemimpinan Wasit
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad